m. Buku tabungan/rekening bank atau slip gaji selama 3 bulan terakhir (saldo sebanyak 24 euro atau Rp 350.000 per hari dikali lama perjalanan ke Schengen).
n. Menyiapkan uang tunai untuk biaya visa sebesar 60 euro atau Rp 890.000 ditambah biaya pengurusan VFS sebesar 25 euro/Rp 350.000. Biaya visa tak bisa dikembalikan.
2. Membuat Jadwal Pertemuan
Bila semua dokumen di atas sudah lengkap (atau bisa disiapkan paralel), barulah mengajukan jadwal pertemuan dengan staf VFS, sebaiknya 2-4 minggu sebelum keberangkatan, melalui link ini: http://www.vfsglobal.com/netherlands/indonesia/schedule-an-appointment.html
Status pengurusan visa dapat dicek melalui: http://www.vfsglobal.com/netherlands/indonesia/track-application.html. Sayangnya, informasi status yang diberikan di sini tidak begitu akurat dan updated.
3. Penerbangan (Rp 5.000.000 atau Rp 12.500.000 pp)
Setelah visa Schengen diperoleh, saatnya membeli tiket pesawat. Dalam memilih maskapai kami memutuskannya berdasarkan rencana liburan dan tentunya harga.
Misalkan, jika memilih Emirates Airways kami bisa transit di Dubai selama 4 hari dengan membayar 55 dollar AS untuk visa 96 jam.
Harga tiket pesawatnya pun lumayan murah dibanding maskapai lainnya, berhubung waktu liburan ramai, kami mendapatkan harga lebih mahal.
Biaya tiket penerbangan bervariasi antara Rp 5 juta hingga Rp 7 juta untuk low season (Februari, Maret, September, Oktober). Di saat high season (Juni, Juli, Agustus, Desember, Januari) harga tiket bisa menjadi dua kali lipat.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan