Salah satu situs tersembunyi di pusat kota Amsterdam yang sangat menarik bagi saya yang jarang diketahui para wisatawan adalah bangunan penginapan Pulitzer.
Pulitzer adalah sebuah hotel bersejarah yang merupakan warisan sejak 400 tahun yang lalu. Berlokasi di salah satu lingkungan paling cantik di pusat kota Belanda yang menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO.
Bangunan yang terdiri dari 25 rumah tradisional bergaya klasik Belanda tersembunyi diantara gedung-gedung lainnya. Arsitektur asli yang masih dirawat dengan sentuhan interior unik yang kontemporer membuat penginapan ini terlihat elegan dan ekslusif.
Kabarnya, pemilik Hotel Pulitzer membeli rumah-rumah kuno Belanda abad ke-17 dan menyatukannya dengan membangun pintu-pintu yang terhubung dengan 225 kamar yang ada.
Ada empat kanal mengitari bangunan Pulitzer dengan pintu masuk di setiap sisinya, kami bisa masuk ke bar dari sisi Prinsengracht ataupun ke restoran dari sisi Keizersgracht.
Di restoran Pause kami mencoba Macaroon yang konon terkenal enak seantero Amsterdam. Saya yang kurang suka dengan kudapan manis akhirnya sependapat bahwa itu adalah Macaroon terenak yang pernah saya kunyah!
Ukurannya cukup besar, tidak terlalu manis, garing di luar tapi dalamnya lembut dan creamy. Yum.
Menurut Katrin, kebanyakan penduduk Amsterdam yang bekerja di sekitarnya menetap di sini. Memang terasa perbedaan antara pusat kota yang ramai dengan hunian yang nyaman di daerah ini.
Katrin yang bekerja di industri fashion mengajak kami ke Westcord Fashion Hotel yang terletak berseberangan dengan gedung World Fashion Center. Begitu masuk di lobi hotel langsung terlihat dekorasi fashion kental di mana-mana.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan