Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Garap Wisata Udara, Kemenpar Bekerja Sama dengan Whitesky Aviation

Kompas.com - 26/09/2017, 16:05 WIB
Muhammad Irzal Adiakurnia

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu perusahaan operator helikopter di Indonesia Whitesky Aviation melalui HELICITY bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata. Perusahaan tersebut akan menggunakan armadanya untuk menyediakan layanan wisata di Indonesia.

PT Whitesky Aviation melalui HELICITY menandatangani memorandum of understanding (MoU) dengan Kementerian Pariwisata mengenai co-branding partnership Wonderful Indonesia dan Pesona Indonesia, Selasa (26/9/2017) di Hotel Bidakara, Jakarta.

(BACA: 15 Menit Melihat Kota Gold Coast dari Helikopter...)

Penandatanganan berlangsung saat Rapat Koordinasi Nasional Pariwisata (Rakornas) 2017 ke-3. "Ke depannya kita akan menyajikan pengalaman berwisata baru menggunakan helikopter, penerbangan pertama mulai 4 Desember nanti," ujar Denon Prawiraatmadja, CEO Whitesky Aviation seusai penandatanganan MoU.

Menurutnya, helikopter akan membuat moda transportasi untuk pariwisata semakin lengkap dan memberikan pengalaman baru dalam berwisata.

(BACA: Empat Tempat Wisata Tersembunyi di Jakarta)

Selain untuk menghubungkan antar-kota yang memiliki deatinasi wisata menarik, Denon mengatakan sudah menyiapkan beberapa rute wisata atraktif dengan nama helitour.

"Nanti akan ada helitour. Wisatawan bisa diajak keliling-keliling satu kota melihat keindahannya baik pada siang dan city light di malam hari. Dengan program helitour akan mendapatkan pengalaman wisata dari sudut yang berbeda," ungkapnya.

(BACA: Menelusuri Wisata Ahok, Jangan Lupa Belanja Oleh-oleh Khas Betawi)

Untuk saat ini HELICITY baru mengakomodir perjalanan helikopter dari Jakarta (Halim Perdanakusuma dan Senayan) ke 53 titik di Bandung. Perjalanan Jakarta-Bandung bisa ditempuh selama 45 menit.

Untuk biaya sendiri Denon Prawiraatmadja mengatakan akan menyajikan biaya yang lebih terjangkau dari penyewaan helikopter di luar pariwisata.

Denon Prawiraatmaja, CEO Whitesky memaparkan kerja sama Co Branding dengan Kementerian Pariwisata, seusai menandatangani MoU dalam acara Rakornas Kemenpar, Senin (26/9/2017).KOMPAS.com/MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA Denon Prawiraatmaja, CEO Whitesky memaparkan kerja sama Co Branding dengan Kementerian Pariwisata, seusai menandatangani MoU dalam acara Rakornas Kemenpar, Senin (26/9/2017).
Ia mencontohkan untuk perjalanan Jakarta-Bandung dengan empat penumpang dapat dipesan Rp 14 juta untuk satu helikopter.

"Untuk wisatawan pribadi, tiket bisa dibeli mulai dari Rp 2 juta. Sedangkan kalau ambil paket tour biasa hanya Rp 7 juta untuk satu heli kapasitas empat ornang, tapi tergantung paket heli dan destinasinya," ungkapnya.

Untuk pembukaan penerbangan wisata pertama, pada bulan Desember nanti, Denon Prawiraatmadja telah menyiapkan rute wisata ke Jakarta-Bandung, dan helitour di Jakarta dengan beberapa tema. Di antaranya pegunungan (puncak), lansekap kota Jakarta, dan yang lainnya yang akan diumumkan dalam penerbangan pertama tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Travel Update
5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

Travel Tips
Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Travel Update
Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Travel Update
Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Travel Tips
Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jalan Jalan
7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

Travel Tips
Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com