Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Hari Jelajah Alam dan Budaya Sumba, Mau?

Kompas.com - 07/11/2017, 15:50 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - November ini menjadi saat yang tepat untuk bertualang di Pulau Sumba. Acara Indonesia Adventure Festival (IAF) dengan tema Jelajah Tanahumba siap diselenggarakan 14-19 November 2017. Wisatawan akan diajak bertualang menelusuri kekayaan alam dan budaya di empat kabupaten yang terdapat di Pulau Sumba.

"Sumba itu sudah dianggap sebagai destinasi yang memenuhi syarat, yang selalu disebut Pak Menteri (Menpar Arief Yahya) sebagai 3A (Atraksi, Amenitas, Akses). Atraksi baik alam, budaya, dan buatan, aksesbilitas sudah ada penerbangan, dan amenitas sehingga orang yang datang ke sana tidak ragu lagi," kata Asisten Deputi Pengembangan Komunikasi Pemasaran Pariwisata Nusantara Kementerian Pariwisata, Putu Ngurah di acara jumpa pers Jelajah Tanahhumba 2017, di Gedung Sapta Pesona, Selasa (7/11/2017).

(Baca juga : Sumba Timur Kembangkan Ekowisata)

Pendiri Way2East penyelenggara IAF Tanahumba 2017, Adi Gerimu menjelaskan di acara ini wisatawan dapat memilih destinasi sesuai dengan preferensi masing-masing. Terbagi menjadi tiga preferensi yakni alam, budaya, dan fotografi. Nantinya seluruh peserta akan bertemu di satu titik yang sama.

Burung Kakatua Jambul Jingga hanya hidup di hutan di Pulau Sumba, Nusa Tenggara Timur. Burung ini menjadi burung endemik di kawasan hutan Taman Nasional MataLawa Sumba. Banyak pengamat, peneliti burung mengeksplorasi keunikan burung di Pulau Sumba. ARSIP TAMAN NASIONAL MATALAWA SUMBA Burung Kakatua Jambul Jingga hanya hidup di hutan di Pulau Sumba, Nusa Tenggara Timur. Burung ini menjadi burung endemik di kawasan hutan Taman Nasional MataLawa Sumba. Banyak pengamat, peneliti burung mengeksplorasi keunikan burung di Pulau Sumba.
Selama enam hari wisatawan akan di bawa berkeliling ke pantai, air terjun, padang sabana, meihat upacara adat, pembuatan kain tenun tradisional, bersantap hidangan khas Sumba, dan yang paling istimewa tinggal bersama penduduk di rumah adat selama tiga hari, camping di pandang sabana satu hari, dan menginap di hotel malam terakhir.

Untuk pendaftaran dan syarat menjadi peserta Jelajah Tanahumba 2017 ini, wisatawan dapat mengkakses langsung di www.adventurefestival.id. Dikenakan biaya Rp 4,5 juta per orang belum termasuk tiket PP sampai ke Sumba. Target peserta 100 orang, dan kini sudah ada 60 peserta yang mendaftar.

(Baca juga : Ayo ke Pulau Sumba...)

"Untuk alam Sumba saya biasa mengatakan 4E. Extreme, exotic, explore, dan expose. Selain alam ada budaya. Satu Sumba itu memiliki karakteristik budaya yang berbeda tiap kabupaten, baharinya juga. Apalagi sekarang ada resort terbaik Nihiwatu," kata Bupati Sumba Timur Gidion Mbliyora.

Acara Indonesia Adventure Festival sebelumnya pernah diselenggarakan di Lembata tahun 2014 dan Alor tahun 2016. Pulau Sumba kali kedua diselenggarakan IAI, setelah sukses diselenggarakan tahun 2016. Dalam penyelenggaraan ini Way2East didukung Pemda, DPRD empat Kabupaten Sumba, dan Kementerian Pariwisata.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com