Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyak Diburu, Ini Kisah Awal Mula Bakso Tumpeng di Yogyakarta

Kompas.com - 18/01/2018, 06:21 WIB

BANTUL, KOMPAS.com - Bakso Tumpeng kini tengah banyak diburu oleh wisatawan saat berkunjung ke Yogyakarta, khususnya ke Kabupaten Bantul. Kuliner Bakso Tumpeng ini rupanya memiliki asal usul yang cukup unik.

Bukan sebuah niat untuk membuat bakso yang laku dijual dan diterima masyarakat, tetapi berkat sebuah bisikan kepada sang pemilik saat menjelang Idul Fitri lalu membuat ide bakso tumpeng tercetus.

(Baca juga : Bakso Tumpeng, Santapan Unik dari Bantul)

"Saya malah bingung kalau ditanya soal inspirasi, karena saya memang suka coba-coba buat sesuatu yang belum ada," jawab pemilik Bakso Tumpeng, Eko Supriyanto

Pria yang sering dipanggil Solopok di daerahnya ini mengaku seperti mendapat bisikan saat mengawali ide untuk membuat bakso tumpeng ini.

"Awalnya saat 3 hari sebelum Lebaran seperti dapat bisikan, buatkan makanan yang bisa dimakan orang banyak dan tercetuslah bakso tumpeng ini," jawabnya nya saat ditanya tribunjogja.com.

Warung Bakso Tumpeng milik Eko Supriyanto yang tengah ramai dikunjungi wisatawan di Bantul, DI Yogyakarta, Minggu (14/1/2018) soreTRIBUN JOGJA/WAHYU SETIAWAN NUGROHO Warung Bakso Tumpeng milik Eko Supriyanto yang tengah ramai dikunjungi wisatawan di Bantul, DI Yogyakarta, Minggu (14/1/2018) sore

Kini Eko, tinggal meraup keuntungan dari ide uniknya membuat bakso tumpeng yang banyak diburu pecinta kuliner.

Bakso tumpeng kini memang tengah menjadi buruan para pecinta kuliner saat berkunjung ke Yogyakarta. Lebih dari 200 mangkuk bakso terjual setiap harinya.

(Baca juga : Ini Bagoja, Bakso Goreng Gajah Berisi Daging Ayam dan Udang)

Untuk menikmati bakso ini cukup merogoh kocek Rp 15.000 untuk bakso tumpeng ukuran S, Rp 20.000 untuk ukuran M dan Rp 25.000 untuk ukuran L.

Bakso unik ini berlokasi di Lesehan Mbanyumili, Singosaren, Wukirsari, Imogiri, Bantul. (TribunJogja)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Travel Update
5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

Travel Tips
Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Travel Update
Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Travel Update
Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Travel Tips
Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jalan Jalan
7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

Travel Tips
Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com