Sopir dan Bisnis Kecil-kecilan
Mendapatkan uang tunai dengan nominal besar rasanya seperti mimpi untuk Oddie. Bicara mengenai kisah hidup, sejak kecil dia memiliki cita-cita menjadi ABRI (Angkatan Bersenjata Republik Indonesia).
(Baca juga : Belanja di Bandara Changi Bisa Jadi Miliarder Dadakan, Ini Caranya!)
Namun cita-citanya harus terhenti karena dia putus sekolah, sehingga tidak dapat menyelesaikan sekolah di bangku SMA.
“Cita-cita sejak kecil mungkin kandas, karena sekolah pun nggak. Saya SMA aja nggak tamat sebetulnya. Waktu kecil sih cita-citanya jadi ABRI,” kata Oddie.
“Seiring waktu berjalan, jalani aja yang ada di depan mata. Sekarang sih cuma berusaha lihat keluarga bahagia. Pingin orang lain merasakan kebahagiaan saya juga. Nggak neko-neko, yang penting keluarga sehat, dan ya bisa layak lah (kehidupan keluarga),” katanya.
Sepanjang hidupnya, Oddie mengaku telah lama menjalani pekerjaan sebagai sopir pribadi untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.
“Ya sebetulnya nggak ada yang istimewa. Saya jalani hidup atau pekerjaan sebagaimana mestinya. Pekerjaan saya sebelumnya sopir pribadi. Sekarang sambil nyambi (melakukan pekerjaan lain) juga. Nanti kalau ngggak ada trip, ya kembali kerja lagi (sebagai sopir pribadi). Pokoknya nggak vakum lah terus bekerja aja,” katanya.
Usahanya untuk mencari nafkah pun tak sampai di situ. Demi mendapatkan tambahan untuk membiayai keluarga, dia juga menjalani bisnis kecil-kecilan.
Bisnis kecil-kecilan yang dilakukan dia yakni mengantarkan barang-barang yang dibutuhkan pelanggannya di Singapura.
“Jadi kalau untuk pasar malam, orang kita (Indonesia) banyak yang dagang di sana, mereka pesan barang sama kita, kaya batik, baju, dress. Kita belanja dan bawa ke sana (Singapura). Saya seperti perantara lah,” kata dia.
“Sebetulnya saya bukan seperti pebisnis besar, ini bisnis untuk diri sendiri. Ya bisnis kecil-kecilan saja untuk memenuhi kebutuhan keluarga,” tutur Oddie.
Halaman berikutnya: Belanja Titipan Rekan hingga Menang Undian