Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cokelat "Pink", Jenis Cokelat Terbaru yang Instagramable

Kompas.com - 14/02/2018, 12:18 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

Pihaknya masih terus membuat cokelat ini bisa tersedia untuk dikonsumsi di seluruh dunia. Boone menuturkan bahwa cokelat Ruby sudah bisa dinikmati masyarakat umum mulai tahun 2018. Ia berharap cokelat merah muda bisa setenar para pendahulunya yaitu cokelat putih, cokelat susu, dan cokelat putih.

Hadir di Jepang

Cokelat pink menjadi seperti pernikahan yang sempurna untuk obsesi orang Jepang terhadap hari Valentine. Sekarang, orang Jepang bisa memberikan cokelat pink saat Valentine.

Toko KitKat di Ginza, Tokyo, penuh dengan warna pink dan mempromosikan cokelat pink sebagai jenis cokelat keempat setelah susu, hitam, dan putih. Para penjual juga memilih hari yang tepat untuk menjual produk ini yaitu saat hari Valentine.

Tradisi Hari Valentine di Jepang begitu kental yaitu perempuan memberikan hadiah pada laki-laki yang ia sayang, biasanya cokelat. Pada hari ini, perputaran bisnis cokelat dan barang bertema Valentine begitu tinggi.

Akiko Hara, manajer untuk Barry Callebaut di Jepang, menuturkan cokelat Ruby tidak menggunakan pewarna buatan karena semuanya alami dari tanaman tersebut. Ia mengakui resep cokelat itu rahasia. Hasilnya adalah cokelat yang creamy dan selintasan terasa buah, seperti buah rapsberry.

Jepang dipilih sebagai tes pasar untuk jenis cokelat ini karena pasar cokelat di Jepang bisa mencapai 5 milyar dollar AS per tahun, menurut riset grup Euromonitor. Angka ini memang jauh dibanding Amerika Serikat, tetapi menjadi teratas di antara negara-negara di Asia.

Berdasarkan riset dari Kinenbi Culture Laboratory, kelompok penelitian mengenai festival Jepang, diperkirakan tahun ini masyarakat Jepang akan menghabiskan uang 130 milyar yen untuk cokelat hari Valentine atau sekitar 1 milyar dollar AS.

Tradisi Jepang saat Valentine yaitu perempuan memberikan cokelat pada laki-laki merupakan akibat dari kampanye promosi pada akhir tahun 1950-an.

"Laki-laki akan membalas pemberian ini sebulan kemudian di perayaan yang disebut 'White Day', saat itu perempuan mendapatkan hadiah dari laki-laki sebagai balasan atas hadiah yang diberikan saat Valentine," ungkap Megumi Matsunaga, seorang analis di Euromonitor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com