Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Wisata Murah untuk Pelancong Indonesia Berkunjung ke 52 Negara

Kompas.com - 22/02/2018, 06:18 WIB
Silvita Agmasari,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak jalan menuju Roma. Peribahasa tersebut cocok bagi pelancong yang ingin berwisata ke luar negeri dengan bujet terbatas. Untuk dapat berwisata ke luar negeri bukan hal yang mustahil. Saat ini informasi lebih mudah didapat termasuk kiat dari sesama pelancong.

Hendrick Hartono, pelancong asal Indonesia yang telah berkunjung ke 52 negara memberi tips agar dapat menghemat di luar negeri. Pria kelahiran 1990 ini terkenal dengan kecintaannya terhadap dunia wisata dan kopi yang membuatnya terus menambah daftar negara yang dikunjungi. Berikut tips Hendrick @hendrickhartono, sesuai wawancara saat bertemu di acara Take Me Anywhere 3 bersama OPPO F5 di Bali, Minggu (11/2/2018):

1. Berkunjung Saat 'Low Season'

"Setiap negara itu punya waktu low season dan high season. Jadi harus tahu sebelum pergi, waktu low season suatu negara," kata Hendrick.

Baca juga : 4 Hal tentang Wisata di Perth, Kota yang Dekat dengan Jakarta

Selain memilih waktu low season, Hendrick juga menyarankan untuk memanfaatkan promo pariwisata suatu negara. "Seperti Jepang, yang memudahkan berkunjung dengan e-paspor. Dengan itu juga kelihatan harga ke Jepang lebih terjangkau dibanding 10-15 tahun yang lalu," kata Hendrick.

Berburu tiket pesawat di pameran wisata menurut Hendrick juga membantu mengurangi pengeluaran.

2. Berbagi Akomodasi

"Saran saya lebih baik pergi berdua, karena dari segi pengeluaran untuk akomodasi dapat dibagi berdua," kata Hendrick.

Baca juga : Banyak Hotel Mewah di Ambon, Jokowi Pilih Menginap di Amaris

Satu kamar hotel memang dapat ditempati oleh maksimal dua orang, sehingga dapat mengurangi beban pengeluaran. "Kecuali kalau berani tinggal di kapsul hotel atau hostel," kata Hendrick. Ia juga menyarankan rajin mencari promo akomodasi.

3. Pintar Cari Makanan Murah dan Layak

Tidak harus mahal, pelancong tetap dapat makan enak dan layak jika pintar memilih tempat makan. Beberapa mini market dan makanan kaki lima di luar negeri menjual hidangan yang lezat dan bersih.

4. Harus Berani

Hendrick juga mendorong para pelancong untuk mulai berani mengeksplor sendiri, tanpa perlu tur. "Harus berani untuk eksplor sendiri, riset sendiri, akomodasi sendiri," saran Hendrick. Alasannya, berwisata mandiri dapat mengurangi biaya tambahan dan tentunya lebih mudah mengatur pengeluaran, disesuaikan dengan kemampuan.

5. Memperluas Pergaulan Antar-bangsa

Lewat obrolan KompasTravel bersama Hendrick, ia memiliki banyak teman di luar negeri. Sehingga ketika berkunjung ke luar negeri, Hendrick dapat mengirit biaya akomodasi. "Sebaliknya kalau mereka datang ke sini, mereka bisa tinggal di tempat saya," kata Hendrick. Jadi tak ada salahnya untuk memperluas pergaulan antar-bangsa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com