Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/02/2018, 09:14 WIB
Slamet Widodo,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

Di dalam lokasi banyak sekali fasilitas yang tersedia, mulai kantin, tempat ibadah kamar mandi serta gazebo untuk melepas lelah sambil menikmati gesekan dedaunan yang tertiup angin serta gemerijik aliran sungai yang dipenuhi bebatuan.

Di kawasan wisata Banyu Nget terdapat beberapa titik lokasi khusus bagi para pengunjung yang wajib dinikmati. Ada kolam pemandian alami yang diberi nama Banyu Nget, beberapa air terjun, serta kawasan bumi perkemahan.

“Banyak sekali yang dapat kami nikmati. Fasilitas dalam kawasan lengkap, yang paling saya suka adalah air terjun. Selain bisa mandi, kami bisa menikmati suguhan alam yang jarang ditemui di kota besar,” kata Wiwin Ratnaningsih.

Di ujung perjalanan, pengunjung dimanjakan dengan sebuah air terjun dengan ketinggian sekitar 20 meter dan kedalaman mencapai 3 meter. Air terjun ini merupakan puncak dari semua titik pemandangan yang ada didalam kawasan wisata alam Banyu Nget.

“Di air terjun ini anak-anak bisa mandi dengan aman karena disediakan pelampung dan pengawas dari petugas. Sehingga kami tidak lagi merasa khawatir. Namun ya tetap kita selalu waspada,” ucap Wiwin.

Tidak hanya menikmati suasana alam, di saat tertentu seperti sekarang ini, tanaman hutan salah satunya buah durian sudah mulai panen. Pohon durian di dalam kawasan Banyu Nget sudah banyak berbuah.

Salah satu pengunjung menikmati suasana alam air terjun Urang Kambu di kawasan Banyu Nget yang berada di Desa Dukuh, Kecamatan Watulimo, Trenggalek, Jawa Timur Minggu (25/2/2018). KOMPAS.com/SLAMET WIDODO Salah satu pengunjung menikmati suasana alam air terjun Urang Kambu di kawasan Banyu Nget yang berada di Desa Dukuh, Kecamatan Watulimo, Trenggalek, Jawa Timur Minggu (25/2/2018).
Guna menambah kelengkapan berwisata di Banyu Nget ini, pengunjung bisa menikmati buah durian lokal, yang rasanya sangat nikmat. Apa lagi disantap di lokasi sekitar pohon durian sambil menikmati segarnya alam Banyu Nget.

Harga durian di kawasan Banyu Nget tidak terlalu mahal seperti yang dijual pada umumnya di pinggir jalan. Di kawasan ini, per satu biji buah durian dibanderol seharga Rp 20.000 hingga Rp 30.000.

“Tadi juga sempat kami makan buah durian asli sini (Banyu Nget). Rasanya manis, legit, pokoknya nikmat. Saya tidak tahu jenis nya apa, bagi kami yang penting nikmat dan ukurannya juga besar,” kata Wiwin.

“Di lokasi ini banyak sekali hasil tanaman hutan, yakni durian, manggis, maupun salak,” sambung Andi Iswindiarto.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com