Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Surabaya Siaga Satu, Wisatawan Tidak Takut untuk Berkunjung

Kompas.com - 14/05/2018, 21:24 WIB
Muhammad Irzal Adiakurnia,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com – Meski kondisi Surabaya masih menghawatirkan pasca teror bom, wisatawan yang datang lewat jalur udara tetap ramai. 

Pantauan KompasTravel, Bandara Juanda Surabaya tetap ramai baik di keberangkatan maupun kedatangan, Senin (14/5/2018).

“Ya wajar lah kalau kita was-was, manusiawi, tapi mau diapakan kita juga punya kepentingan,” terang wanita yang mengaku bernama Lastri (60) saat ditemui KompasTravel di kedatangan Bandara Juanda, Surabaya, Senin (14/5/2018).

Ia datang bersama anak laki-lakinya dari Kalimantan. Lastri tiba di Surabaya sejak pukul 13.30 WIB, untuk mengunjungi saudara kandungnya.

“Saya waspada aja di tempat-tempat ramai. Tetapi pikiran saya di bandara kan ada pengamanannya, lebih safety,” terangya.

Ia mengaku berpegangan pada nasihat temannya yang menyarankan untuk menghindari kantor-kantor dan pos polisi di jalan-jalan protokol.

Wisatawan lainnya pun mengaku tidak begitu khawatir akan adanya teror bom di Surabaya dan lokasi lain di Jawa Timur. Salah satunya Nurul (51) yang datang untuk membesuk anaknya yang melahirkan di dekat tempat pengeboman.

“Saya rutin ke Sidoarjo, karena ada anak dan saudara. Kebetulan anak mau melahirkan, lokasinya di Ngagel, dekat lokasi bom kemarin,” tutur Nurul pada KompasTravel  pada saat yang sama.

Sejak Januari 2018, Nurul telah berkunjung ke Surabaya lima kali. saat ini ia berharap Indonesia segera aman bagi wisatawan nusantara (wisnus) maupun wisatawan mancanegara (wisman).

“Lepas dari was-was saya harus tetap ke sini. Sudah lah sudah berapa korban yang jatuh, bukan hanya korban meninggal tapi juga korban sosial, jangan lah agama dibuat jadi momok,” ujarnya.

Suasana kedatangan di Bandara Internasional Juanda, Surabaya, Senin (14/5/2018) siang pukul 14.30 WIB.KOMPAS.com/MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA Suasana kedatangan di Bandara Internasional Juanda, Surabaya, Senin (14/5/2018) siang pukul 14.30 WIB.
Berbeda dengan Andy yang merupakan seorang karyawan biro travel di Jalan Juanda, Surabaya. Ia mengaku wisatawan yang datang dan keluar Surabaya melalui agen travelnya tidak ada perubahan.

“Kalau dari travel tidak begitu ada perubahan. Jarang juga ada rombongan wisatawan yang ke Surabaya untuk wisata, paling dari booking-booking tiket, tidak ada penurunan atau perubahan,” terang Andy.

Andy yang menangani jasa umrah dan haji, pun mengaku tidak ada perubahan dari calon wisatawannya, meski harus berangkat dari Surabaya.

“Cuman dari pemandangan Kota Surabaya berubah drastis, jadi lebih sepi jalan-jalan protokolnya, dan pengamanan ekstra ketat di kantor-kantor, terutama jalan protokol,” tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Jalan Jalan
Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com