Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ayam Kremes Sambal Matah McDonald's, Seperti Apa Rasanya?

Kompas.com - 06/06/2018, 08:15 WIB
Silvita Agmasari,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - McDonald's Indonesia beberapa bulan terakhir menghadirkan kreasi hidangan yang akrab untuk lidah orang Indonesia. Ada jenis hidangan ayam goreng kremes sambal uleg pada tahun 2017 lalu menyusul nasi uduk, dan nasi daging tumis cabe ijo.

Kali ini, merayakan Ramadhan McDonald's Indonesia juga menyajikan kreasi hidangan baru yang bercita rasa Nusantara. Sajian tersebut adalah ayam kremes sambal matah.

"Sambal matah ini merupakan salah satu sambal populer di Indonesia dan tahun ini kita banyak meluncurkan produk cita rasa lokal," kata Associate Director of Communications McDonald's Indonesia, Sutji Lantyka di acara peluncuran ayam kremes sambal matah, McDonald's Sarinah, Selasa (5/6/2018).

Ayam kremes sambal matah dijual dalam paket spesial dan paket biasa. Paket terdiri dari sepotong ayam, nasi, kremes, sambal matah, dan kedondong fizz. Paket spesial ditambahkan telur dadar khas McDonald's. Pilihan ayam juga dapat sesuai selera, yakni crispy atau spicy.

Lantas bagaimanan rasanya? Pertama, mari hilangkan bayangan sambal matah yang berasal dari Bali. Kedua jangan berpatokan pada iklan ayam kremes sambal matah yang ditampilkan McDonald's.

Sambal yang disajikan jika dilihat dari penampilannya tidak mirip keduanya. Baik itu sambal matah khas Bali maupun sambal matah di iklannya.

Sambal matah McDonald's mengandung banyak bawang merah, serai dan kecombrang yang dihaluskan. Tampaknya sambal ini diolah dengan cara digoreng karena bawang merah sudah layu dan bercampur sempurna dengan kecombrang serta serai.

Jadi bisa dibilang ini sambal matah modifikasi, alias bahan sambal matah tetapi digoreng.

Rasanya sendiri mencerminkan rasa sambal khas Indonesia, lebih ke cita rasa sambal goreng. Bila dibanding sambal matah asli yang terkenal unggul dengan bahan segar dan tekstur yang ramai. 

Ayam kremes sambal matah yang dijual di McDonalds dengan Kedondong Fizz.Kompas.com/Silvita Agmasari Ayam kremes sambal matah yang dijual di McDonalds dengan Kedondong Fizz.
Sambal ini memiliki rasa pedas, gurih, manis, dan ada sedikit rasa asam serta wangi khas kecombrang. Pedas sambal ini ternyata awet di lidah, tetapi masih bisa ditolerir tingkat kepedasannya bagi pembeli yang tidak kuat pedas. 

Selain itu keunggulan sambal matah McDonald's ini adalah sambal segar. Disajikan dalam wadah plastik, bukan sambal sachet seperti edisi sambal uleg sebelumnya.

Pihak McDonald's sendiri menyarankan untuk tidak menyimpan lama sambal matah. Sama seperti ayam gorengnya yang dianjurkan masa penyimpanan maksimal 160 menit sebelum disantap.

Agaknya ayam goreng sambal matah McDonald's ini lebih mudah diterima bagi pecinta hidangan lokal, karena rasanya asli sambal bukan sekedar saos sambal. Namun cukup menarik jika dipasarkan di Bali, yang sudah punya versi sambal matah orisinal.

Ayam kremes sambal matah McDonald's dijual dari 4 Juni - 8 Juli 2018. Dengan harga per paket mulai Rp 31.818 dan Rp 37.727 untuk paket spesial yang diberi telur dadar. Kremes dan sambal matah juga dapat dibeli terpisah dengan harga Rp 4.545.  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Tips Aman untuk Anak Saat Bermain di Pantai

6 Tips Aman untuk Anak Saat Bermain di Pantai

Travel Tips
Ketentuan Bhikku Saat Thudong, Boleh Makan Sebelum Pukul 12 Siang

Ketentuan Bhikku Saat Thudong, Boleh Makan Sebelum Pukul 12 Siang

Hotel Story
Memaknai Tradisi Thudong, Lebih dari Sekadar Jalan Kaki

Memaknai Tradisi Thudong, Lebih dari Sekadar Jalan Kaki

Hotel Story
Pameran Deep and Extreme Indonesia 2024 Digelar mulai 30 Mei

Pameran Deep and Extreme Indonesia 2024 Digelar mulai 30 Mei

Travel Update
10 Museum di Solo untuk Libur Sekolah, Ada Museum Radya Pustaka

10 Museum di Solo untuk Libur Sekolah, Ada Museum Radya Pustaka

Jalan Jalan
Tarif Kereta Api Rute Jakarta-Yogyakarta Mei 2024, mulai Rp 260.000

Tarif Kereta Api Rute Jakarta-Yogyakarta Mei 2024, mulai Rp 260.000

Travel Update
Harga Tiket Pesawat Jakarta-Yogyakarta PP Mei 2024, mulai Rp 850.000

Harga Tiket Pesawat Jakarta-Yogyakarta PP Mei 2024, mulai Rp 850.000

Travel Update
Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Story
10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

Jalan Jalan
Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Travel Update
Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Travel Update
3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

Travel Update
Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Hotel Story
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com