CEBU, KOMPAS.com - Jajanan kaki lima atau street food dapat dengan mudah ditemui di negara-negara Asia Tenggara.
Pasar malam dengan sajian kuliner yang unik sekaligus menggugah selera kian berkembang menjadi sebuah tujuan destinasi wisata.
Salah satunya Sugbo Mercado yang terdapat di Cebu City, Filipina. Sugbo Mercado didirikan pada September 2015.
Awalnya, Sugbo Mercado hanya berisi 17-18 vendor di lahan seluas 750 meter persegi. Pasar malam yang berada di area terbuka di tengah-tengah kawasan perkantoran dan gedung bertingkat ini terus berkembang hingga berisi 65 kios makanan yang memenuhi lahan 2,5 hektar.
"Saat ini, Sugbo Mercado menjadi rumah bagi 65 vendor yang terdiri dari local start ups atau pelaku di industri food and beverage yang ingin mengetes produk makanan mereka," ujar Carlo, salah satu manajer di Sugbo Mercado, saat ditemui Kamis (28/8/2018).
Aneka daging bakar hingga dessert
Konsep kuliner yang ditawarkan di Sugbo Mercado bisa dibilang beda dari yang lainnya. Semua makanan dan minuman yang tersedia di Sugbo Mercado harus melalui tahap seleksi dari pihak manajemen.
Kurasi dilakukan cukup ketat oleh para gate keeper, untuk memastikan produk yang dijual memiliki variasi. Hal itu mencakup bahan makanan, ukuran, atau cara memasak.
Makanan yang ditawarkan mulai dari beraneka ragam olahan daging. Salah satu incaran pengunjung adalah daging panggang khas Filipina yang disebut Lechon.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.