Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dulu Rusak, Lukisan Bersejarah Karya Henk Ngantung Kembali Dipamerkan

Kompas.com - 04/08/2018, 13:00 WIB
Silvita Agmasari,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Memasuki pintu ruang pameran Galeri Nasional Indonesia, Jakarta akan tampak sebuah lukisan yang menampilkan sosok pria sedang memanah dengan gagah.

Lukisan itu pula yang dulu akan dilihat oleh para tamu saat berkunjung ke kediaman Soekarno di Jalan Pengangsaan Timur Nomor 56. Tepat 74 tahun silam Bung Karno jatuh cinta pada lukisan tersebut dan membelinya dari seniman Henk Ngantung.

"Lukisan ini sudah selesai direstorasi," kata kurator pameran Amir Sidharta di ruang pamer Galeri Nasional Indonesia, Jakarta, Jumat (3/8/2018).

Bagi yang pernah hadir ke Pameran Seni Koleksi Istana Kepresidenan Republik Indonesia pada Agustus 2016 mungkin teringat akan kondisi lukisan 'Memanah' karya Henk Ngantung.

Di antara 28 lukisan yang berhiaskan pigura cantik, lukisan Memanah tidak digantung. Melainkan ditempatkan disebuah meja berutup kaca. Kondisinya bisa dibilang rusak cukup parah.

Dilukis di atas medium triplek dengan bagian ujung tepi triplek yang somplak. Cat minyak yang disapukan juga terlihat somplak di bebeerapa bagian dan warnanya sudah terlampau gelap.

Kurator pameran Pameran Seni Koleksi Istana Kepresidenan Repbulik Indonesia 2016, Mikke Susanto tetap menampilkan lukisan itu lantaran nilai sejarah yang tinggi dari lukisan tersebut.

Terekam dalam sebuah video televisi, cuplikan pertemuan anggota kabinet RI pertama mengadakan peretemyan untuk menolak bertemu dengan wakil Pemerintah Belanda Van Der Plas untuk membahas kemerdekaan.

Pertemuan tersebut berlangsung di ruang tamu dengan lukisan Henk Ngantung di belakang Soekarno.

Pada Pameran Seni Koleksi Istana Kepresidenan Republik Indonesia 2018, di sebelah lukisan Memanah yang sudah direstorasi terdapat layar televisi yang menampikan cuplikan video televisi momen bersejarah tersebut.

Selain momen tersebut, sang pelukis Henk Ngantung memperbaiki postur tangan sang pemanah sesuai pose Soekarno.

Menurut catatan katalog, wartawan Sitor Situmorang menyebut bahwa lukisan tersebut adalah 'simbol fajar kemerdekaan menyingsing'.

Kini lukisan tersebut menjadi ikon dari Pameran Seni Koleksi Istana Kepresidenan Repubulik Indonesia 'Indonesia Semangat Dunia'.

Lukisan Memanah karya Henk Ngantung adalah saksi para perintis bangsa menjaga kedaulatan bangsa. Jangan lewatkan untuk melihatnya secara langsung dari 3-31 Agutus 2018 di Pameran Seni Koleksi Istana Kepresidenan Repbulik Indonesia, Galeri Nasional Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Jalan Jalan
Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com