Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kebiasaan Menjengkelkan saat Berwisata

Kompas.com - 19/08/2018, 11:16 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

 JAKARTA, KOMPAS.com – Ketika berlibur, tak menutup kemungkinan ada hal-hal atau kebiasaan dari orang lain yang tak mereka suka.

Situs perjalanan Agoda mengeluarkan hasil survei global tentang ‘Kebiasaan Menjengkelkan Ketika Berwisata’.

Terdapat lima hal yang dianggap menjengkelkan saat liburan yakni para pecinta selfie, wisatawan yang berisik, wisatawan yang tak peka perbedaan budaya, rombongan tur, hingga wisatawan yang terus memainkan ponsel.

Wisatawan berisik

Hasil survei tersebut menunjukkan kebiasaan wisatawan lain yang menjengkelkan adalah wisatawan yang berisik sebanyak 57 persen.

Rombongan tur

Kebiasaan yang juga dianggap mengganggu saat berwisata adalah rombongan tur wisatawan. Berdasarkan riset Agoda, sekitar 36 persen responden yang terganggu dengan hal ini.

Terganggu para pecinta selfie

Dari data tersebut pula menunjukkan, wisatawan China masih bisa menerima keadaan para pecinta selfie dibandingkan wisatawan Australia. Hanya 12 persen responden dari China yang terganggu oleh pecinta selfie.

Sementara sebanyak 31 persen responden Australia menyatakan tak dapat menerima keberadaan para pecinta selfie dan mengganggap para pecinta selfie menyebalkan.

Tidak peka pada budaya lokal

Dari hasil survei memaparkan sebanyak 46 persen responden mengeluh karena wisatawan tidak memiliki kepekaan terhadap perbedaan budaya lokal.

Sebesar 21 persen wisatawan China dan 27 persen wisatawan Thailand menganggap hal ini menyebalkan.

Bahkan wisatawan Singapura, Filipina, dan Malaysia memiliki presentase dua kali lebih besar sekitar 60 hingga 63 persen, yang menganggap hal ini begitu menyebalkan.

Sementara, wisatawan Inggris sekitar 54 persen dan dua-perlima dari wisatawan Amerika sekitar 41 persen, tidak dapat menerima kebiasaan buruk tersebut.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com