Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Mistis Poso Kuwuh dan Watu Umpu di Flores Barat

Kompas.com - 30/08/2018, 09:16 WIB
Markus Makur,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

Watu Umpu, Batu Manusia Raksasa di Flores Barat

Watu Umpu diterjemahkan ke bahasa Indonesia, di mana "Watu" berarti batu, "Umpu" berarti tumpukan raksasa. Jadi Watu Umpu adalah manusia yang berubah menjadi batu raksasa sesuai kisah mistis tentang saudara kakak-beradik, kae-ahe. Unik dan di luar akal budi kita kalau mendengarkan kisah tersebut.

Bahkan yang menakjubkan kita adalah lahan persawahan yang berada diatas batu manusia raksasa tersebut hingga saat ini.

Bahkan kisah mistis lainnya adalah Si Watu Umpu, yang adalah seorang laki-laki normal menikah dengan anak gadis seorang petani di kawasan itu ribuan tahun silam berubah menjadi sebuah watu. Hanya belum diketahui nama gadis dari seorang petani tersebut.

Kurniawan menjelaskan, ada dua batu berbentuk sepasang kekasih. Yang batu raksasa adalah Si Watu Umpu dan yang satunya adalah istrinya yang belum diketahui namanya.

Mistis sekali kisah ini. Kawasan Watu Umpu yang dikenal luas berada di Kampung Tontol, Desa Watu Umpu, Kecamatan Welak, Manggarai Barat, Flores Barat, Nusa Tenggara Timur.

Ekspedisi Batu Raksasa di Flores Barat

Banyak kisah mistis yang dituturkan secara lisan oleh tetua kampung di kawasan Kolang yang berhubungan dengan nama batu-batu raksasa maupun yang sedang dan kecil. Konon dikisahkan manusia yang berubah menjadi bebatuan ada begitu banyak di Manggarai Barat, Manggarai dan Manggarai Timur.

Ekspedisi juga sebagai salah satu daya tarik wisatawan minat khusus atau seorang geolog untuk meneliti bebatuan itu dengan kisah-kisah di baliknya.

Keunikan batu raksasa, sedang dan kecil dengan kisah mistis di baliknya menjadi daya tarik tersendiri. Selama ini promosi pariwisata di Manggarai Barat, Manggarai dan Manggarai Timur hanya berkisar tentang alam, budaya dan binatang Komodo.

Wisatawan Nusantara berswafoto dengan latar belakang Watu Umpu di Kecamatan Welak, Manggarai Barat, Flores, NTT.  ARSIP UPENK KURNIAWAN Wisatawan Nusantara berswafoto dengan latar belakang Watu Umpu di Kecamatan Welak, Manggarai Barat, Flores, NTT.
Belum ada pelaku pariwisata yang berani menjual paket perjalanan wisata untuk mengeksplore serta melakukan ekspedisi tentang bebatuan raksasa dengan kisah-kisah yang diluar akal manusia.

Menjelajahi Lembah Ranggu dan Sekitarnya

Sesungguhnya perjalanan wisata di Kecamatan Kuwus dan Kuwus Barat sebaiknya memulainya dari Lembah Ranggu. Lembah ini sebagai pusat perjalanan wisata karena seluruh obyek wisata tak terlalu jauh dari Lembah Ranggu.

Bahkan di Lembah Ranggu ada Vila Ranggu yang sangat layak. Vila itu atau sering disebut Homestay Ranggu milik almarhum Laurens Nudin dan Mama Rosaia Gaudiosa sangat bagus bagi wisatawan mancanegara dan Nusantara untuk menginap.

Ada beberapa yang bisa dijelajahi di Lembah Ranggu, seperti mendaki Poso Kuwuh, Panjat tebing di Watu Pengang, mendengarkan suara sendiri dengan pantulan dari Watu Pengang, persawahan Jaring Laba-Laba di belakang Gereja Paroki Ranggu, sumber mata air Watu Umpu, kisah Watu Umpu bekas kotoran besar dari Watu Umpu.

Selanjutnya, kampung adat Ranggu dengan kisah batu ajaib bulat, Daerah Aliran Sungai (DAS) Wae Impor dengan berbagai air terjun, kolam atau Tiwu seperti Tiwu Peka, tempat tinggal belut raksasa dengan ukuran satu meter, Kampung adat Tado dengan ritual penti setiap tahunnya, tradisi “Deko Ipung Le Sampat  yang ramah lingkungan.

Wisatawan Nusantara berswafoto dengan latar belakang Watu Umpu di Kecamatan Welak, Manggarai Barat, Flores, NTT.  
 ARSIP UPENK KURNIAWAN Wisatawan Nusantara berswafoto dengan latar belakang Watu Umpu di Kecamatan Welak, Manggarai Barat, Flores, NTT.
Masih banyak yang bisa dijelajahi dengan berbagai ritual-ritual adat yang masih lestari dijaga tetua adat di seluruh kawasan Kolang.

Bagi petualang tangguh, ekspedisi DAS Wae Impor sangat menantang. Mulai dari hulunya sambungan Wae Sewe Hatar Ara, lalu gabung ke Wae Kembok Welak, lanjut ke Pantai Selatan menuju Wae Longge di Wol Lembor. DAS Wae Impor adalah gabungan dari berbagai DAS di Lembah Ranggu dan sekitarnya.

Mau jalan-jalan gratis ke Jerman bareng 1 (satu) teman kamu? Ikuti kuis kerja sama Kompas.com dengan Scoot lewat kuis JELAJAH BERLIN. Ada 2 (dua) tiket pesawat PP ke Jerman, voucher penginapan, Berlin WelcomeCards, dan masih banyak lagi. Ikuti kuisnya di sini. Selamat mencoba!
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com