Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tren Kuliner di Kalangan Milenial Sepanjang Tahun 2019 Disebut Tak Terprediksi

Kompas.com - 20/01/2019, 15:07 WIB
Sherly Puspita,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tren makanan terus berubah dari tahun ke tahun. Banyak produsen makanan berlomba-lomba menciptakan inovasi baru untuk menarik pelanggan.

Jika kita melihat ke belakang, tentunya kita masih ingat sajian ayam geprek sangat populer di tahun 2017 hingga 2018. Kedai hingga restoran berlomba-lomba menyajikan menu ayam goreng dan lauk-pauk pendampingnya, dilengkapi dengan sambal dengan berbagai tingkat kepedasan.

Kemudian ada juga gerai Kopi Tuku di Cipete, Jakarta Selatan yang menjadi populer setelah Presiden Joko Widodo menyambanginya. Tak hanya itu, tahun lalu es kepal milo, berbagai makanan dan minuman dengan topping keju leleh, hingga roti john juga manjadi menu-menu favorit.

CEO PergiKuliner.com Oswin Liandow mengatakan tren makanan dari tahun ke tahun terus berubah terutama di kalangan milenial.

"Jadi kalau ada makanan menu baru yang unik, milenial ini langsung mencoba. Dan ini berubah terus sesuai tren. Pokoknya kalau ada yang lucu dan unik pasti nanti akan banyak dikunjungi," ujar Oswin di acara Ngumpul PergiKuliner ALFA 2018, Sabtu (19/1/2019).

Baca juga: Durian Bakar Jadi Fenomena Kuliner di Thailand, Seperti Apa?

Oleh sebab itu, Oswin mengaku tak dapat memprediksi tren kuliner yang akan digemari milenial sepanjang tahun ini.

Ia mengatakan, situs PergiKuliner telah memiliki ribuan reviewer yang tak hanya dapat mengulas kedai hingga restoran yang telah tercantum dalam website PergiKuliner. Menurutnya, para reviewer ini juga berperan dalam menginformasikan tempat-tempat makan baru yang tergolong unik.

"Jadi kan mereka ini (reviewer) dapat memasukkan juga tempat makan yang menurut mereka recommended ke dalam website. Kalau saya lihat, wah menarik juga ya tempatnya. Akhirnya dari situ banyak pelanggan PergiKuliner lainnya yang kemudian tertarik untuk mengunjungi tempat itu," lanjutnya.

Oswin menambahkan, meski tren makanan yang digemari milenial sepanjang tahun ini tak terprediksi, namun ia menduga kecenderungan milenial memilih tempat makan tahun ini tak jauh berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

"Kalau untuk milenial sepertinya kecenderungannya masih sama. Mereka akan memilih tempat makan yang makanannya enak, kemudian soal harga yang terjangkau juga jadi pertimbangan mereka," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com