Aviliano menjelaskan, banyak orang lokal yang mengunjungi air terjun tersebut saat hari libur, namun, wisatawan mancanegara dan Nusantara belum pernah mengunjungi obyek wisata air terjun tersebut.
“Barangkali om bisa menulis obyek wisata itu agar orang asing dan Nusantara dan pencinta alam bisa mengunjungi lokasi air terjun itu,” katanya.
Air Terjun Sunsa Murung berada di Desa Golo Pua. Lokasi air terjun ini berada di bagian kanan jalan dari Golowelu ke Lembah Ranggu. Air terjun ini tidak bisa dilihat dari atas jalan, melainkan bisa dilihat sangat elok dari Kampung Tado, Desa Ranggu, Kecamatan Kuwus Barat.
Hamparan persawahan di lereng-lereng bukit di sekitar air terjun menambah keunikan dari air terjun. Wisatawan lokal dan mancanegara yang merencanakan perjalanan ke air terjun itu harus melewat pematang sawah dari warga Kampung Dadar dan sekitarnya.
Kalau air dari nama Sunsa Murung dalam dialek Kolang adalah "sunsa" berarti air terjun dan "murung" berarti gelisah. Jika diterjemahkan secara harafiah, maka Sunsa Murung berarti air terjun yang gelisah.
Staf Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Manggarai Barat, Yuvensius Aqunino Kurniawan, Minggu (31/3/2019) saat mendampingi Kompas.com di Kampung Tado menjelaskan, Air Terjun Sunsa Murung sangat bagus dan terlihat elok dilihat dari perkampungan Tado