Tempat yang merupakan pelabuhan pertama di Melbourne ini dulunya sangat ramai sebagai pusat berkumpulnya para pelaut dan wanita penghibur. Namun, kondisinya seolah berbalik 180 derajat sekarang.
Kota pelabuhan yang didirikan tahun 1837 ini sekarang memang masih merupakan salah satu tempat tepi laut Ibukota Victoria yang paling menarik. Para pengunjung banyak berdatangan untuk menyaksikan pesona sejarah masa lalunya.
Tampaknya “penduduk kota” yang tidak terlihat juga menyukai kedatangan wisatawan. Dikatakan mereka kerap “menyapa” pengunjung dengan menampakkan diri di lorong-lorong bata yang gelap, kamar mayat, dan kuburan.
4. Port Arthur
Pendeta George menjadi satu tokoh yang terkenal di Port Arthur. Itu karena meski ia telah meninggal tahun 1870-an silam, Sang Pendeta masih kerap terlihat di sekitar pekarangan Port arthur dan rumahnya hingga saat ini.
Baca juga: Australia Minta Pengunjung Pulau Maria Tidak Swafoto dengan Wombat
Laporan tentang kejadian yang tidak wajar juga kerap terjadi di sini. Dilansir dari CNN Travel, ada lebih dari 2.000 laporan tentang kejadian yang tidak bisa dijelaskan.
Wisata malam menjadi aktivitas menyeramkan di Port Arthur. Jika pengunjung mengalami keanehan, maka itu bukanlah sesuatu yang dibuat-buat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.