Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Memperkenalkan Kuliner Pesisir Flores lewat Nagekeo Seafood Festival

Kompas.com - 19/06/2019, 18:25 WIB
Markus Makur,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

Johanes menjelaskan, saat puncak Nagekeo Seafood Festival, nelayan di Kampung Nangadhero akan bakar 1.000 ikan. Selain bakar ikan, jenis kuliner lainnya akan dipamerkan di berbagai stand yang dilakukan warga setempat. Bahkan, saat itu dipamerkan cokelat hasil produksi dari masyarakat Maunori.

“Saat dilangsungkan festival tersebut, pementasan budaya khas Nagekeo serta talk show dan pementasan musik menghidupkan suasana saat kegiatan berlangsung,” jelasnya.

Libatkan TNI Angkatan Laut Maumere

Bupati Nagekeo menjelaskan, festival seafood ini didukung oleh TNI Angkatan Laut Maumere. Anggota TNI AL bersama masyarakat nelayan membersihkan sampah di sekitar lokasi pameran.

“Anggota TNI Angkatan Laut Maumere dan Pos Angkatan Laut di Kabupaten Nagekeo terlibat bersama masyarakat dengan gerakan membersihkan sampah dan mempromosikan pariwisata seperti Pantai Pasir Putih Rii Taa,” kata Johanes.

Festival Kedua di Era Johanes 

Pegiat Nagekeo Seafood Festival 2019, Yohanes Lado kepada Kompas.com, Senin (17/6/2019) menjelaskan, Nagekeo Seafood Festival merupakan festival kedua selama Bupati Nagekeo Johanes Don Bosco Do dan Wakil Bupatinya yang belum setahun memimpin kabupaten tersebut.

“Setelah pemuda Maupongo sukses menyelenggarakan Festival Pantai Enagera maka pemuda bahari di Pantai Nangadhero menyelenggarakan festival bahari dengan menghadirkan makanan laut yang ada di pesisir pantai utara dari Kabupaten Nagekeo," katanya.

Warga Kabupaten Nagekeo, Flores, Nusa Tenggara Timur, Kamis, (27/12/2018), menikmati hidangan pangan lokal saat syukuran atas pemimpin baru Kabupaten Nagekeo. Semua makanan bagi seluruh rakyat Nagekeo adalah pangan lokal. KOMPAS.com/MARKUS MAKUR Warga Kabupaten Nagekeo, Flores, Nusa Tenggara Timur, Kamis, (27/12/2018), menikmati hidangan pangan lokal saat syukuran atas pemimpin baru Kabupaten Nagekeo. Semua makanan bagi seluruh rakyat Nagekeo adalah pangan lokal.
Lado menjelaskan, dipicu oleh Festival Pantai Enagera, di bagian selatan dari Kabupaten Nagekeo, maka pemuda bahari di bagian utara memutuskan untuk menyelenggarakan festival bahari dengan makanan laut.

“Kini pemuda Nagekeo bangkit menyelenggarakan berbagai event lokal sesuai dengan potensi yang dimiliki. Selanjutnya, pemuda di bagian tengah dari Kabupaten Nagekeo akan menggelarkan festival makan lokal yang dimasak dengan periuk tanah dan bambu. Selain itu akan menggelar festival makan cokelat di bagian Maunori,” tambah Lado.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com