Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Keunikan yang Bisa Ditemui di Bali saat Galungan

Kompas.com - 25/07/2019, 15:10 WIB
Nur Rohmi Aida,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Bagi umat Hindu, Galungan merupakan salah satu hari raya yang spesial. Perayaan ini hanya berselisih sepuluh hari dengan perayaan hari raya Kuningan. Maka tak heran, apabila nama Galungan Kuningan kerap disebut secara bersamaan.

Galungan sendiri adalah perayaan kemenangan dharma (kebaikan) atas adharma (kejahatan). Perayaan ini menjadi magnet tersendiri yang menyedot wisatawan untuk berkunjung ke Bali.

Baca juga: Wisata ke Bali saat Galungan dan Kuningan, Jangan Lupakan 4 Hal Berikut

Perayaan Galungan selalu disambut antusias masyarakat sekitar dan selalu tampak khusyuk. Bahkan saat gempa bermagnitudo 4,9 mengguncang Bali pada Rabu (24/7/2019), umat tetap khusyuk merayakan Galungan.

Untuk Kamu yang belum tahu ada apa saja saat Galungan, berikut KompasTravel merangkum beberapa hal unik yang bisa Kamu temui apabila datang ke Bali saat perayaan Galungan maupun Kuningan:

1. Rombongan Orang-orang Berpakaian Adat yang Menuju ke Pura

Keunikan yang akan Kamu lihat saat berkunjung ke Bali di Hari Galungan adalah Kamu akan menjumpai orang-orang yang berjalan menuju pura.

Pura dan jalan menuju pura akan tampak padat oleh umat yang akan beribadah sembari mengenakan baju bernuansa putih, dan para perempuan akan terlihat membawa sesaji.

Momen ini adalah momen paling menarik untuk Kamu yang menyukai fotografi.

2. Bali Makin Cantik dengan Banyaknya Penjor

Salah satu hal unik yang dijumpai saat ke Bali Hari Galungan, adalah wisatawan akan melihat cukup banyak penjor yang dipasang di sudut-sudut jalan.

Penjor merupakan sebuah tiang bambu yang menjulang tinggi sekitar delapan meter dengan hiasan janur dan dilengkapi oleh hasil bumi, seperti padi, kelapa, jagung, buah-buahan, dedaunan, dan hasil bumi lainnya.

3. Melihat Barong di Tradisi Ngelawang Barong

Ngelawang Barong dipercaya mampu menyeimbangkan aalam dan menjauhkan manusia dari bala dan bahaya.

Tradisi ini dilakukan dengan mengusung barong dan randa berkeliling di luar pura. Kegiatan ini biasa dilakukan oleh anak-anak kecil dengan iringan tabuhan gendang dan kenong.

4. Menyaksikan Atraksi Debus di Tradisi Ngurek

Tradisi yang hampir ada di semua daerah di Bali ini merupakan tradisi yang bisa disebut "debus "ala Bali.

Para pemain menusuk dirinya dengan keris saat berada dalam keadaan trance atau kesurupan. 

5. Melihat Pembuatan Sajian Ngelawar

Setiap satu hari menjelang Perayaan Galungan masyarakat Bali melakukan aktivitas membuat makanan khas Hari Raya Galungan yaitu lawar.

Lawar adalah masakan berupa campuran sayur-sayuran dan daging cincang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com