Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nikmatnya Sate Kere Mbak Tug, Sate Langganan Jokowi

Kompas.com - 06/09/2019, 08:45 WIB
Yana Gabriella Wijaya,
Ni Luh Made Pertiwi F.

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Liburan di Solo, jangan lewatkan kesempatan mencicipi sate kere Mbak Tugiyem yang merupakan makanan kesukaan Presiden Joko Widodo. Sate kere merupakan salah satu makanan khas Solo, Jawa Tengah. 

"Sudah lama sebelum jadi walikota, Bapak (Joko Widodo) sudah sering kemari, sudah sering makan di sini. Kalau Bapak pulang ke Solo selalu makan ke mari," ujar suami Tugiyem, Marimin (60), yang dihubungi Kompas.com, Kamis (5/9/2019).

Marimin mengaku bahwa Jokowi punya bagian jeroan yang menjadi kesukannya. Jokowi konon gemar menyantap potongan babat yang tebal dan tetelan (sisa daging yang melekat pada tulang).

"Bapak (Jokowi) sukanya babat yang kandel (tebal dalam bahasa Jawa), Bapak juga suka tetelan daging," ungkap Marimin.

Sate kere merupakan hidangan yang sudah ada dari tempo dulu. Dari namanya saja, "kere" berarti miskin atau tidak punya uang. Sebutan itu sering digunakan masyarakat Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur. Arti "kere" sendiri seakan mengambarkan apa sebenarnya isi sate tersebut.

Mbak Tug, sapaan akrab Tugiyem, bercerita asal usul sate ini. Ia menuturkan mulanya adalah saat masyarakat Solo masih mengalami keterbatasan ekonomi, sehingga membeli daging sapi adalah hal yang sulit karena harganya yang mahal.

Namun, mereka memutar otak bagaimana caranya agar mereka bisa menikmati sensasi makan sate sapi namun dengan bahan baku yang harganya terjangkau.

Akhirnya mereka menemukan jalan keluar yaitu mengantikan isi sate yang biasanya potongan daging sapi dengan jeroan sapi. Jeroan tentu saja terbilang jauh lebih murah daripada daging sapi.

Sate kere berisi jeroan sapi seperti jantung, paru (bagian paru-paru), lambung, dan usus. Selain itu, sate kere juga menggunakan tempe.

Tangan-tangan kreatif orang zaman dulu menciptakan sate kere yang jika dilihat secara kasat mata sama persis dengan sate-sate pada umumnya.

sate kere saat melalui proses pembakaranKOMPAScom / Gabriella Wiajaya sate kere saat melalui proses pembakaran

Irisan daun jeruk nipis yang dihaluskan menambah ramai cita rasa yang disajikan. Bumbu yang digunakan dari sate kere ini terdiri dari gula merah, cabai, dan kacang.

Bumbu kacang dari sate kere Mbak Tug terasa sedikit pedas, tetapi selintasan ada rasa manis. Hal ini seperti kebanyakan makanan khas kota Solo yang umumnya rasa manis adalah rasa yang dominan.

Sate Kere Mbak Tug berlokasi di Jalan Arifin 63, Jebres, Kota Surakarta. Lokasi kedai berada tepat di samping lahan parkir dari Restoran ‘Nini Thowong’ Solo. Buka dari pukul 13.00 sampai habis, biasanya pukul 16.00 WIB sudah habis. Satu porsi harganya Rp 30.000.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Jalan Jalan
Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com