Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasarli Mantarli Kofte, Hidangan Khas Turki yang Bisa Dimasak di Rumah

Kompas.com - 02/10/2019, 19:00 WIB
Yana Gabriella Wijaya,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Kasarli Mantarli Kofte salah satu hidangan pembuka khas Turki yang sederhana dan dapat dimasak di dapur kamu.

Hidangan ini berupa daging cincang berbentuk lingkaran pipih yang sudah dibumbui dan di tengahnya disematkan keju mozzarella. Setelah itu dilengkapi dengan tumis jamur

Hidangan pembuka asal Turki satu ini terbilang sederhana karena bahan yang digunakan tidak sulit ditemukan dan mengunakan teknik memasak yang mudah.

"Ini salah satu masakan Turki yang paling simple, bikinnya hanya perlu waktu 10 sampai 12 menit sudah selesai makanan ini disiapkan," ujar Chef Sezai Zorlu di Puri Joya, Megamendung, Bogor, Rabu (25/09/2019).

Baca juga: Seperti Apa Nasi ala Turki?

"Bumbunya lada hitam, minyak zaitun, mozarella, daging giling. Sudah enak, proteinnya cukup, zat besi segala macam dapat. Kasih nasi buat orang yang ingin karbo," lanjut Sezai.

Bahan-bahan yang diperlukan untuk memasak satu porsi Kasarli Mantarli Kofte adalah 400 gram daging cincang, 200 gram bawang bombay, cincang halus.

Lalu ada 150 gram keju mozarella, potong dadu atau bisa dipotong dadu kecil-kecil. 400 gram jamur, iris sesuai selera, mentega, minyak zaitu, lada hitam dan garam secukupnya.

Selain bahan Sezai, juga menjelaskan langkah-langkah untuk menghidangkan Kasarli Mantarli Kofte.

Cara memasak daging.

"Kesabaran sangat diperlukan dalam proses memasak hidangan satu ini, pertama kita bumbui dagingnya," ujarnya.

Adonan dari daging ialah daging cincang yang dicampur dengan lada hitam sesuai selera, garam dan irisan dari bawang bombay. Aduk adonan hingga semua bahan tercampur dengan rata.

Baca juga: Unik, Menyeruput Kopi ala Turki di Depok

Setelah tercampur, pipihkan adonan hingga berbentuk lingkaran, letakkan mozzarella di tengah adonan. Lalu tutup keju dengan cara melipat sisi luar dari adonan kedalam. Sehingga berbentuk seperti bola yang lonjong dan keju yang berada di tengah.

"Selanjutnya panaskan teflon dengan mengunakan api kecil, jika sudah panas masukan minyak zaitunnya. Minyaknya panas baru masukan daging yang sudah dibumbui dan sudah dimasukan keju di dalamnya," ujar Sezai.

Baca juga: Ketika Koki Asal Turki Pergi ke Pasar, Apa Jadinya?

Gunakan api kecil selama memasak dagingnya.

"Daging giling yang digunakan berbentuk pipih dan tebal, sehingga harus mengunakan teknik di mana teflonnya panas namun apinya kecil. Supaya panasnya pela-pelan masuk ke tengah, agar daging bagian dalamnya mateng," kata Sezai Zorlu.

Jangan terburu-buru untuk membalik daging dan jangan terlalu cepat memasaknya. Pastikan api yang digunakan ialah api kecil sehingga panasnya merata.

"Apa lagi ada kejunya biar kejunya meleleh. Kalau apinya besar di luarnya bagus, matang namun bagian dalamnya masi mentah, kejunyapun tidak meleleh karena panasnya tidak sampai ke dalam," kata Sezai.

Setelah matang daging ditiriskan.

Cara menumis jamur

Untuk menumis jamur caranya sangat mudah, panaskan teflon, tuangkan minyak tunggu hingga panas. Masukan bawang bombai tunggu hingga aromanya keluar dan berubah warna.

"Setelah bawang bombai, lalu masukan jamurnya hingga berubah warna dan aromanya keluar, beri garam dan lada sesuai selera," jelas Sezai.

Baca juga: Nikmatnya Hidangan Turki untuk Berbuka

Setelah jamurnya berubah warna beri margarin satu sendok makan dan biarkan hingga meleleh. Setelah itu susun daging dan jamur tumis di atas piring. Kasarli Mantarli Kofte, siap disantap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com