Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/10/2019, 09:39 WIB

WONOSOBO, KOMPAS.com – Kabupaten Wonosobo memiliki banyak gunung yang menyajikan keindahan panorama alam. Salah satu gunung yang ada di Wonosobo adalah Pakuwaja.

Nama itu saat ini mungkin masih cukup asing di kalangan para pendaki gunung Indonesia. Biasanya para pendaki lebih mengenal Gunung Sindoro, Sumbing, atau Prau yang beberapa basecamp pendakiannya berada di wilayah Kabupaten Wonosobo.

Baca juga: FOTO: 5 Potret Keindahan Dataran Tinggi Dieng yang Berselimut Kabut

Kebanyakan pendaki gunung pun saat ini lebih sering mendaki gunung-gunung tersebut. Gunung Pakuwaja pun menjadi alternatif tujuan pendakian bagi mereka yang ingin menjelajah tempat-tempat baru.

Lokasi Gunung Pakuwaja tepatnya berada di Desa Parikesit, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Lokasi basecamp tidak jauh dari basecamp pendakian Gunung Prau via Patak Banteng.

Kawasan perkebunan penduduk yang cukup rawan menyesatkan

Gunung Pakuwaja berada tepat di sisi utara Puncak Sikunir yang biasanya ramai oleh wisatawan saat hari libur. Meski demikian, jalur pendakiannya tidak lewat sana, melainkan dari Desa Parikesit.

Jika ditarik garis lurus, Gunung Pakuwaja dengan basecamp berjarak sekitar 1,7 kilometer. Perjalanan dari basecamp pun tidak langsung melalui kawasan jalur pendakian, melainkan terlebih dahulu melewati wilayah perkebunan penduduk.

Baca juga: 8 Tips Mendaki Gunung Sindoro via Kebun Teh Tambi Wonosobo

Meski demikian, wilayah perkebunan penduduk inilah yang cukup rawan menyesatkan pendaki. Hal itu karena ada beberapa percabangan yang bisa membuat pendaki salah jalan dan keluar dari jalur pendakian.

Rute awal pendakian Gunung Pakuwaja yang melewati kawasan perkebunan penduduk.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Rute awal pendakian Gunung Pakuwaja yang melewati kawasan perkebunan penduduk.

Oleh karena itu, pendaki harus memperhatikan penjelasan petugas basecamp dengan saksama agar tidak salah jalan, terlebih jika perjalanan dilakukan malam hari. Memang sudah ada beberapa plang penunjuk jalan. Namun, beberapa di antaranya bisa jadi lepas tertiup angin.

Jika berjalan pada siang hari, pendaki bisa bertanya kepada warga yang berkebun andai bingung di sebuah persimpangan. Namun pada malam hari, suasananya sepi dan bisa jadi tidak ada seorang pun di sepanjang jalur pendakian.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

11 Tempat Liburan di Pangalengan, Ada Rumah Film “Pengabdi Setan”

11 Tempat Liburan di Pangalengan, Ada Rumah Film “Pengabdi Setan”

Jalan Jalan
Indahnya Panorama 360 Derajat di Menara Pandang Masjid Agung Madaniyah Karanganyar

Indahnya Panorama 360 Derajat di Menara Pandang Masjid Agung Madaniyah Karanganyar

Jalan Jalan
7 Fakta Tradisi Meugang di Aceh Jelang Idul Adha 

7 Fakta Tradisi Meugang di Aceh Jelang Idul Adha 

Jalan Jalan
Masjid Agung Madaniyah di Karanganyar yang Megah seperti Masjid Nabawi

Masjid Agung Madaniyah di Karanganyar yang Megah seperti Masjid Nabawi

Jalan Jalan
Syarat Naik Kapal Pelni per Juni 2023, Wajib Sudah Vaksin Booster

Syarat Naik Kapal Pelni per Juni 2023, Wajib Sudah Vaksin Booster

Travel Update
4 Tips ke Pameran Perlengkapan Outdoor INDOFEST 2023, Datang Pagi Hari

4 Tips ke Pameran Perlengkapan Outdoor INDOFEST 2023, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Apa Itu Penyakralan Air Berkah dalam Perayaan Waisak?

Apa Itu Penyakralan Air Berkah dalam Perayaan Waisak?

Travel Update
Ramainya INDOFEST 2023, Pengunjung Sampai Harus Antre Masuk Toko

Ramainya INDOFEST 2023, Pengunjung Sampai Harus Antre Masuk Toko

Travel Update
Perayaan Waisak Hari Kedua, Ada Pensakralan Air Berkah di Candi Mendut

Perayaan Waisak Hari Kedua, Ada Pensakralan Air Berkah di Candi Mendut

Jalan Jalan
Desa Wisata Kreatif Terong, Punya Tempat Wisata Bekas Tambang Timah

Desa Wisata Kreatif Terong, Punya Tempat Wisata Bekas Tambang Timah

Jalan Jalan
10 Tempat Liburan di Bogor, Banyak Destinasi Baru yang Hits 

10 Tempat Liburan di Bogor, Banyak Destinasi Baru yang Hits 

Jalan Jalan
Hari Kedua INDOFEST 2023, Perlengkapan Mendaki Gunung Masih Diburu

Hari Kedua INDOFEST 2023, Perlengkapan Mendaki Gunung Masih Diburu

Travel Update
Jam Buka Taman Surya di Surabaya yang Bisa Dikunjungi Masyarakat Umum

Jam Buka Taman Surya di Surabaya yang Bisa Dikunjungi Masyarakat Umum

Travel Tips
Indonesia Jadi Destinasi Wisata Halal Terbaik Dunia 2023

Indonesia Jadi Destinasi Wisata Halal Terbaik Dunia 2023

Travel Update
Harga Tiket Kapal Pelni Naik hingga 100 Persen per 1 Juli 2023

Harga Tiket Kapal Pelni Naik hingga 100 Persen per 1 Juli 2023

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+