Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nekat Pakai Bikini Terlalu Seksi, Turis Taiwan Kena Denda Rp 684.000 di Boracay

Kompas.com - 13/10/2019, 14:00 WIB
Ni Putu Dinanty,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Seorang turis Taiwan didenda sebesar 2.500 peso atau Rp 684.000 karena mengenakan bikini. Menurut seorang polisi, turis tersebut hanya mengenakan seutas tali di Boracay.

Turis yang berusia sekitar 20 tahun itu dipanggil ke kantor polisi Boracay setelah foto dirinya mengenakan bikini dua potong di sepanjang pantai pasir putih Pulau Boracay beredar di media sosial.

"Beberapa warga dan turis memotretnya pada hari Rabu dan Kamis karena apa yang dia kenakan," ujar Maj. Jess Baylon, kepala polisi kota Melayu yang termasuk wilayah Boracay kepada situs INQUIRER.

Pada hari Rabu, 9 Oktober, turis itu mengenakan bikini tali putih dan tali merah dengan potongan yang sama pada hari berikutnya.

Baca juga: Sempat Ditutup 6 Bulan, Pulau Boracay Kembali Dibuka untuk Turis

Foto-foto yang beredar di media sosial dan mmenjadi viral itu menarik perhatian The Boracay Inter-Agency Rehabilitation Management Group. Mereka mengarahkan kepolisian pulau itu untuk meminta perhatian turis tersebut pada hari Rabu.

Baylon mengatakan mereka melacak turis ke sebuah hotel di Stasiun 1. Dia dan pacarnya, bersama dengan perwakilan hotel, dibawa ke kantor polisi pada Kamis, 10 Oktober pukul 17.30.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com