Berdasarkan informasi ini, mesin kemudian menyarankan minuman yang direkomendasikan dan disesuaikan dengan selera individu.
Ini jelas merupakan sektor yang berkembang dalam hal teknologi. Perkembangan itu terlihat dalam rencana operator kereta api JR East untuk meluncurkan layanan baru bulan depan.
Layanan baru ini memungkinkan penumpang untuk menggunakan mesin penjual otomatis “Inovasi” yang dipasang di 400 stasiun, dengan pelanggan yang menerima Kode QR untuk membeli satu gelas minuman per hari.
Ada banyak alasan mengapa mesin berkembang pesat di Jepang, yaitu biaya operasional minimal dibandingkan dengan toko fisik, kenyamanan sepanjang waktu, tingkat kejahatan jalan yang rendah, dan fakta bahwa Jepang masih merupakan masyarakat berbasis uang tunai.
Baca juga: 9 Aktivitas Wajib saat Berlibur ke Osaka Jepang
Beberapa ahli juga beralasan yaitu beberapa orang Jepang untuk menghindari tekanan dari interaksi manusia dalam bentuk apa pun, terutama ketika bekerja berjam-jam atau bekerja intens dengan menggunakan mesin.
Untuk sementara waktu, setidaknya mesin penjual otomatis akan tetap menjadi perlengkapan tetap di Jepang, dari desa pegunungan hingga pusat kota.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.