Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tata Cara Afternoon Tea, Budaya Minum Teh dari Kerajaan Inggris

Kompas.com - 18/11/2019, 07:31 WIB
Yana Gabriella Wijaya,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

Saat meminum teh juga harus anggun dan postur tubuh harus tegak dan tidak membungkuk.

Peraturan lainnya yang tidak boleh dilakukan adalah memotong scone (roti khas Inggris) menggunakan pisau atau alat bantu lainnya. Jika memotong scone, dapat membuat tuan rumah tersinggung dan merasa kastanya direndahkan.

Sebab selain afternoon tea yang dahulu dilakukan oleh bangsawan ada juga high tea yang dilakukan oleh buruh. Pada high tea, mereka membelah roti dan berbagi satu sama lain. Inilah yang membuat memotong scone pada afternoon tea begitu terlarang. 

Saat ingin memakan camilan, peserta juga harus meminum tehnya dulu sebanyak satu sampai dua teguk teh. Setelah itu baru boleh memakan snacknya.

Baca juga: Harry Potter Jadi Nyata, Yuk Coba Meramal dengan Teh

“Menikmati camilan juga tidak sembarangan harus ada tata caranya. Setelah meminum teh, camilan pertama yang wajib diambil adalah scone yang diberi mentega dan selai, kedua yang manis pie buah, lalu dilanjutkan dengan yang gurih sandwich atau croissant,” jelasnya.

Orang Inggris mencampurkan tehnya dengan susu. Hal ini sebagai wujud penerapan budaya asli orang Inggris yang sering mengkonsumsi susu.

Untuk tehnya sendiri orang Inggris lebih gemar menggunakan black tea saat afternoon tea.

Uniknya jika kamu menikmati afternoon tea di Inggris pasti akan menemukan pepatah “Kalau kamu minum teh dengan gula kastamu atau derajatmu akan turun”.

Di Kerajaan Inggris sampai saat ini ada master tea dan master camilan, mereka yang ahli dalam tata cara afternoon tea dan ahli membuat camilan. 

Afternoon tea di Inggris lebih menjadi ajang untuk mengajak orang berkumpul dan  bercengkerama untuk mempererat jalinan pertemanan, bukan acara kekeluargaan. 

Baca juga: Afternoon Tea ala Inggris Tak Kalah dari Fine Dining

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com