TARUTUNG, KOMPAS.com - Pemandian air panas dan air belerang mungkin sudah sering didengar. Namun, bagaimana dengan pemandian air soda?
Saat kamu sedang mengunjungi Tapanuli Utara, Sumatera Utara, coba luangkan waktu untuk berwisata ke Pemandian Air Soda di Tarutung, Desa Parbubu.
Baca juga: Berita Foto: Suasana Desa Meat, Desa Perajin Ulos Tradisional
Donna Marlina Siburian, salah satu keluarga yang merawat Pemandian Air Soda, menceritakan bahwa pemandian air soda awalnya ditemukan oleh mertuanya.
Saat itu mertuanya, Minart Sihite, sedang berjalan-jalan ke hutan yang dikenal cukup angker. Ia menemukan mata air yang unik ini pada tahun 1973.
Pemandian ini disebut air soda karena rasa air dari sumber mata air di sini memiliki rasa seperti air soda.
“Gratis, tapi biasanya orang kasih sukarela saja gitu, kadang ada yang kasih bahan makanan atau apa juga,” jelas Donna saat ditemui di Desa Parbubu, Tarutung, Tapanuli Utara, Selasa (3/12/2019).
Biasanya pemandian air soda ini akan dipenuhi pengunjung pada saat hari libur. Air dari pemandian ini mengeluarkan gelembung-gelembung kecil seperti soda.
Pemandian air soda hanya memiliki kedalaman 1,5 meter. Bagian dasar dari pemandian ini masih bebatuan dan airnya terus mengalir tak henti.
Donna menuturkan bahwa wisatawan lokal dari Jakarta, Bandung, hingga Yogyakarta, pernah singgah ke pemandian air soda ini untuk mencari kesembuhan.
“Banyak yang dari Jakarta, banyak pula yang bawa air ini ke sana. Kalau liburan, ramai sekali tempat ini,” kata Donna.
Sayangnya, belum ada penelitian ilmiah yang membuktikan hal tersebut. Beberapa orang pernah datang dan mengambil sampel air untuk diteliti. Namun, hasilnya tidak kunjung datang.
Baca juga: Pemandian Air Soda, dari Angker Menjadi Berkah
“Banyak yang datang buat diteliti, tapi mereka enggak bilang apa khasiatnya,” kata Donna.
Di balik semua cerita mengenai pemandian air soda, tempat wisata ini merupakan tempat yang asyik untuk berlibur.
Sambil berenang, pengunjung juga bisa merasakan udara yang segar dan pemandangan hamparan sawah plus jajaran Bukit Barisan. Fakta menarik, pemandian air soda hanya ada dua di dunia dan salah satunya berada di Venezuela.
Untuk bisa mencapai tempat ini butuh sedikit perjuangan. Dari Bandara Silangit, Tapanuli Utara, kamu harus menempuh perjalanan sekitar 45 menit. Jalan yang dilalui juga kurang mulus dan kurang lebar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.