Kisah Kelahiran Raja Sisingamanga Raja I
Ronald Lumbanbatu menceritakan cerita rakyat seputar lahirnya Raja Sisingamangaraja I, saat tberada di dalam goa. Dalam cerita masyarakat Humbahas, disebutkan di Tombak Sulu-sulu-lah ibunda Sisingamangaraja I, yakni Boru Pasaribu, menerima “wahyu” dari Tuhan.
Baca juga: Huta Ginjang, Tempat Terbaik Melihat Pemandangan Danau Toba
Boru Pasaribu sengaja datang ke gua itu untuk berdoa meminta anak laki-laki. Ia pun bertapa demi mendapat apa yang ia ingin kan itu . Tak berapa lama ia pun bermimpi kelak akan mendapat seorang anak laki-laki. Mimpinya terbukti, Boru Pasaribu melahirkan seorang anak laki-laki.
Dikatakan dalam mimpinya bahwa ia akan melahirkan seorang anak laki-laki yang kelak akan menjadi seorang raja di Bakkara. Anak laki-laki itu kemudian diberi nama Manghuntal. Manghuntal inilah yang dikenal sebagai Sisingamangaraja I.
"Lalu ia hamil tampa bersetubuh dengan laki-laki. Saat lahiran terjadi gempa," jelas Ronald.
Dari sinilah trah Sisingamangaraja dimulai, mereka memerintah Negeri Bakkara. Trah ini berakhir pada Sisingamangaraja XII yang gugur di tangan Belanda pada 1907 dan menjadi Pahlawan Nasional.
Pemandangan Danau Toba dari tempat kelahiran Sisingamangaraja I dari Tombak Sulu-sulu, sangat indah. Desa Marbun Tonga Marbun Dolok seakan diapit oleh dua kaki gunung dan ditengahnya terdapat Danau Toba yang membentang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.