Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/02/2020, 20:43 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Pada MasterChef Indonesia episode hari ini (23/2/2020), para peserta ditantang untuk membuat hidangan steak.

Baca juga: Peserta MasterChef Indonesia Ditantang Bikin Steak, Ketahui 10 Potongan Daging Ini

Wakil Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Heather Variava yang turut hadir sebagai tamu spesial memberikan tantangan peserta untuk memasak steak dengan tingkat kematangan medium.

"Tingkat kematangan yang saya inginkan adalah medium," ujarnya.

Orang Barat cenderung menyukai teknik memasak medium rare atau medium. Hal ini lantaran darah segar yang masih ada dan masih banyak kadar juicy-nya.

Baca juga: Kenapa Orang Indonesia Gemar Makan Steak?

Berbeda dengan orang Barat, orang Indonesia tentu punya teknik masak tersendiri yang lebih disukai.

Adapun teknik memasak steak yang disukai orang Indonesia adalah pada tingkat penyajian medium well atau welldone.

Setidaknya terdapat lima tingkat kematangan daging dalam proses memasak steak di antaranya rare, medium rare, medium, medium well, atau well done.

Steak T-Bone daei Hotel Ibis Cawang.Kompas.com/Silvita Agmasari Steak T-Bone daei Hotel Ibis Cawang.

1. Rare

Tingkat kematangan daging steak rare memiliki waktu pemanggangan yang lama. Pada tingkatan ini daging steak hanya dipanggang selama 3-5 menit.

Pada karakteristik daging steak yang dimasak dengan tingkat kematangan sebagian besar mentah, berwarna merah, dan daging masih terasai juicy atau berair.

Beef Plate, salah satu potongan daging untuk steak.shutterstock.com Beef Plate, salah satu potongan daging untuk steak.

2. Medium rare

Pada tingkatan yang berada satu tingkat di atas rare, daging steak telah matang di bagian luar, tetapi masih mentah pada bagian tengah.

Tingkat kadar air pada medium rare biasanya masih dapat dirasakan. Adapun tekstur daging pada tingkat medium rare cenderung empuk dan lembut.

Satu porsi Porterhouse Steak for Two di Wolfgangs SteakhouseDok. Wolfgangs Steakhouse Satu porsi Porterhouse Steak for Two di Wolfgangs Steakhouse

3. Medium

Satu tingkat di atas medium rare, tingkat kematangan daging lainnya adalah medium. Heather Variava meminta peserta MasterChef Indonesia untuk memasak steak dengan tingkat kematangan daging medium.

Pada tingkatan ini, daging telah matang pada bagian luar, tetapi masih tersisa bagian mentahnya pada bagian tengah.

Tingkat kemerahan daging pada medium adalah merah muda. Pada level ini rasa juicy atau kadar air dari daging masih bisa dirasakan.

Ilustrasi rib eye steak yang dimasak medium rareShutterstock Ilustrasi rib eye steak yang dimasak medium rare

4. Medium well

Tingkat kematangan medium well adalah perpaduan antara daging yang cukup empuk dan sisa-sisa juicy yang masih terasa.

Pada tingkatan ini, warna merah daging telah tersisia sedikit di bagian tengah.

ILUSTRASI - Steak barbequePixabay ILUSTRASI - Steak barbeque

5. Well done

Tingkatan terakhir dalam kematangan daging steak adalah well done. Tingkat kematangan ini, daging steak telah matang secara sempurna.

Adapun warna daging akan terlihat coklat dengan teksturnya yang cenderung keras. Selain itu, sensasi juicy pada daging pada tingkatan ini juga sudah tidak terasa.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com