Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hindari Daging Bebek yang Alot, Gunakan Bebek Muda

Kompas.com - 08/03/2020, 06:00 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Ni Luh Made Pertiwi F.

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Tak semua orang bisa mengolah bebek dengan baik dan benar. Terkadang daging bebek yang dimasak bertekstur keras dan bau.

Namun ternyata ada beberapa cara yang bisa dilakukan ketika memasak bebek untuk membuat dagingnya empuk dan tidak bau. Hal tersebut mudah dilakukan sendiri di rumah dengan bahan yang sederhana.

Baca juga: 5 Makanan Bali di Bebek Timbungan Restaurant, Ada Masakan Bebek Langka

Berikut tips mengolah bebek agar empuk dan tidak bau menurut Chef Ardian Wahyu Normansyah dari Four Points by Sheraton Pakuwon Indah.

Gunakan Bebek Muda

Menurut Chef Ardian, pemilihan usia bebek untuk diolah sangat penting. Pasalnya, usia bebek yang lebih muda akan memiliki daging yang cenderung lebih lembut dan tidak terlalu keras ketika dimasak.

Demikian pula dengan bebek yang sudah berumur tua, akan memiliki daging yang cenderung keras dan alot ketika sudah diolah nanti.

Bumbu pun akan sulit meresap serta membutuhkan waktu memasak yang lebih lama daripada bebek dengan usia muda.

Bersihkan Bebek

Setelah mendapatkan bebek, waktunya membersihkan. Setelah dicabuti semua bulu bebek sampai bersih, potong-potong bebek sesuai selera.

Lebih mudah jika membeli bebek yang sudah dicabuti bulunya dan dipotong sesuai ukuran yang diinginkan. Cuci bebek dengan air mengalir dan pastikan seluruh bagiannya sudah bersih.

Potong Bagian Ekor

Ketiga, potong bagian ekor. Seperti halnya ayam, bebek juga memiliki bagian ekor yang agak menonjol di ujung tulang belakangnya. Potong bagian tersebut hingga bersih dan tidak tersisa.

“Setelah bersih potong bagian belakangnya, bagian ekor bebek. Itu bagian yang bisa bikin bau ketika dimasak,” ujar Chef Ardian pada Kompas.com.

Apple Wood Roasted Peking Duck dengan Signature Cut khas Mott 32. 

Mott 32 Apple Wood Roasted Peking Duck dengan Signature Cut khas Mott 32.

Beri Air Jeruk Nipis

Terakhir adalah menggunakan air perasan jeruk nipis. Setelah bebek bersih, dipotong sesuai selera, dan dibuang bagian ekornya, beri garam dan lada.

Balurkan merata ke seluruh bagian bebek tapi jangan terlalu banyak. Setelah itu, lumuri dengan air perasan jeruk nipis sampai merata dan biarkan sekitar 10 menit.

“Itu untuk menghilangkan bau dan juga membantu membuat daging lebih empuk ketika dimasak nanti,” jelas Chef Ardian.

Baca juga: Ketahui Dua Mazhab Proses Memanggang Bebek Peking

Jika sudah terlumuri secara rata dan meresap, saatnya mengolah bebek. Kamu bisa mengolah bebek dengan cara apa pun seperti digoreng atau dibakar.

Kamu juga bisa menggunakan bumbu apapun, seperti bumbu goreng kuning, bumbu opor, bumbu bakar kecap, sampai bumbu taliwang khas Lombok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

Travel Tips
Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Travel Update
8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com