Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Thailand Targetkan Pembukaan Penuh Pertengahan Oktober 2021

Kompas.com - 18/06/2021, 12:47 WIB
Desy Kristi Yanti,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perdana Menteri Thailand Prayut Chan-o-cha mengumumkan pada hari Rabu (16/6/2021) bahwa negara tersebut akan membuka kembali seluruh daerahnya bagi wisatawan asing.

Ia menargetkan pembukaan tersebut akan berlangsung pada pertengahan Oktober 2021, terhitung sejak pengumumannya.

Baca juga: Mulai 1 Juni, Phuket Longgarkan Aturan untuk Turis yang Tervaksinasi

"Saya menetapkan tujuan bagi kami untuk dapat menyatakan Thailand terbuka penuh dalam 120 hari dari hari ini, dan untuk pusat-pusat pariwisata yang siap, untuk melakukannya lebih cepat,” kata Prayut dalam program televisi nasional seperti dilansir dari Bangkokpost.com, Rabu (16/6/2021).

Ilustrasi Thailand.shutterstock.com/Nott+Sutthipong Ilustrasi Thailand.

Melalui pembukaan tersebut, seluruh wisatawan asing dapat melakukan perjalanan dengan bebas ke seluruh daerah Thailand. Pemerintah setempat juga berharap seluruh sektor bisnis dapat beroperasi secara normal kembali.

Baca juga: Phuket Sambut Wisatawan Asing yang Sudah Divaksin, Mulai Juli 2021

Sebelumnya pada 1 Juli 2021, hanya destinasi Phuket yang sudah menerima kunjungan bagi para turis asing yang sudah divaksinasi. Mereka juga menerapkan beberapa syarat dan aturan terkait kondisi pandemi Covid-19 yang masih berlangsung hingga saat ini.

Prayut mengatakan bahwa pada pembukaan di pertengahan Oktober nanti, ia menargetkan sekitar 50 juta warganya sudah menerima setidaknya vaksinasi Covid-19 dosis pertama.

Ilustrasi Thailand - Kepulauan Phi Phi (SHUTTERSTOCK/Balate Dorin).SHUTTERSTOCK/Balate Dorin Ilustrasi Thailand - Kepulauan Phi Phi (SHUTTERSTOCK/Balate Dorin).

Menurut data terbaru dari Pusat Administrasi Pengendalian Situasi Covid-19 Thailand per Selasa (15/6/2021), warga Thailand yang sudah menerima vaksin dosis pertama baru sekitar 5 juta orang dari target 50 juta.

Baca juga: Agen Perjalanan di Thailand Tawarkan Wisata Vaksin Covid-19 ke AS, Apa Itu?

Sedangkan, 1,8 juta warga atau sekitar 3,7 dari target Prayut telah divaksinasi Covid-19 penuh. Adapun, vaksinasi di negara itu dimulai pada 28 Februari 2021.

Oleh karena itu, Thailand masih perlu memvaksinasi 45,5 juta warganya lagi. Bila ingin memenuhi target Prayut, maka vaksinasi jumlah warga yang menerima vaksin akan lebih dari 10 juta per bulan.

Di samping itu, Prayut mengungkapkan target 50 juta orang tersebut dapat dicapai jika jumlah vaksin memadai. Menurut Prayut, tahun ini negaranya akan menerima 105,5 juta dosis vaksin dari produsen vaksin.

Adapun, Thailand telah mendapatkan perjanjian dengan enam produsen vaksin yakni, Pfizer, Johnson & Johnson, Moderna, Sinovac, Sinopharm, dan AstraZeneca. 

Jenderal Prayut mengakui keputusan untuk membuka kembali negara Thailand di tengah kondisi pandemi Covid-19 saat ini tentu akan berisiko.

Namun dengan segala aturan dan protokol kesehatan yang berlaku, ia berharap pembukaan tersebut akan berjalan dengan baik dan membantu semua bisnis, termasuk sektor bisnis pariwisata untuk bangkit kembali setelah terpuruk akibat Covid-19.

“Ketika kita mempertimbangkan kebutuhan ekonomi masyarakat, sekarang saatnya bagi kita untuk mengambil risiko yang diperhitungkan itu,” kata Prayut.

"Kita tidak bisa menunggu waktu ketika semua orang divaksinasi penuh dengan dua suntikan atau ketika dunia bebas dari virus, untuk membuka kembali negara itu," tambah dia.

Perkembangan kasus dan vaksinasi Covid-19 di Thailand

Melansir dari Tatnew.org, data per 17 Juni 2021 jumlah total dosis vaksinasi harian Covid-19 yang diberikan 7.003.783.

Ilustrasi Thailand - Koh Samui (Shutterstock/lkunl).Shutterstock/lkunl Ilustrasi Thailand - Koh Samui (Shutterstock/lkunl).

Sementara jumlah total masyarakat yang telah menerima dosis pertama vaksin Covid-19 sebanyak 5.114.755 jiwa, dan jumlah total orang yang menerima dosis kedua vaksin Covid-19 sebanyak 1.889.028 jiwa.

Adapun, jumlah kasus Covid-19 di Thailand per 17 Juni 2021 sebanyak 207.724 kasus, dengan rincian kasus baru sekitar 3.129, dan kasus harian  2.672.

Saat ini warga yang telah menerima perawatan medis berjumlah 33.853 jiwa. Pulih sebanyak 172.316 orang, dan kematian sebanyak 1,555 jiwa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Travel Update
7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

Hotel Story
6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com