Melihat bunga Edelweis
Selanjutnya, dari shelter tiga menuju puncak butuh waktu sekitar tiga jam lagi.
Pendaki harus menyesuaikan waktu agar mereka dapat tiba tepat saat matahari terbit di puncak gunung.
Tempat tersebut merupakan tempat bagi bunga Edelweis untuk tumbuh.
Pendaki yang beruntung dapat melihat bunga abadi tersebut bermekaran. Sayangnya, saat kunjungan kali ini, bunga itu sedang tidak mekar.
Baca juga: 20 Tempat Wisata Alam di Aceh, dari Pantai hingga Air Terjun
Salah seorang pendaki dari Lhokseumawe, Rizkita, menceritakan alasannya mendaki Gunung Burni Telong bersama teman-temannya.
“Kami mendaki buat hobi. Sekalian ingin tahu keindahan dari ketinggian. Masak, warga Aceh tak pernah mendaki gunung paling populer di Aceh ini,” kata Rizkita.
Mendaki dengan niat yang tulus
Daus menyarankan pengunjung untuk mendaki gunung dengan niat yang tulus. Mereka tak boleh berpikiran aneh dan merusak lingkungan.
“Jika niat tulus, lurus, Insya Allah akan aman hingga ke puncak. Stamina terjaga sendiri,” katanya.
Untuk menemukan keindahan di puncak gunung, Daus juga menyarankan para pendaki untuk berkomunikasi dengan para pemandu terlebih dahulu.
Baca juga: 5 Wisata Menarik di Gayo Takengon Aceh, Kunjungi Usai PPKM
Menurutnya, tindakan tersebut dapat membantu mereka untuk tiba di puncak tepat matahari terbit tanpa ditutupi awan.
“Jika tak tahu, tiba di puncak pas awan penuh. Maka, matahari pun tak terlihat di puncak,” ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.