Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 27/12/2021, 18:12 WIB

KOMPAS.com - Filipina belum menerima kunjungan wisatawan asing, per Desember 2021. Meski begitu, tak menutup kemungkinan kita bisa berkunjung ke negara tetangga tersebut pada 2022.

Jika berencana berkunjung ke Filipina, berikut beberapa hal yang perlu diketahui.

  • Indonesia masuk kategori hijau

Saat ini, Pemerintah Filipina membagi tiga kategori negara yang diperbolehkan berkunjung ke negaranya, yakni kategori hijau (risiko rendah), kuning (risiko sedang), dan merah (risiko tinggi).

Indonesia saat ini berada pada kelompok kategori hijau.

"Indonesia, masuk dalam kategori hijau. Hanya saja, pemerintah Filipina hingga saat ini belum membuka untuk wisatawan."

"Cuma ada beberapa kategori saja yang dapat masuk ke negara Filipina, salah satunya adalah orang Indonesia yang telah menetap di Filipina," ungkap Sella Utami, Departemen Pariwisata Filipina (PDOT) perwakilan Jakarta, seperti dikutip Kompas.com dari keterangan tertulis, Senin (27/12/2021).

Lebih lengkap, Gugus Tugas Antar-Lembaga Filipina atau Inter Agency Task Force (IATF) merinci tentang klasifikasi tersebut, seperti dilansir CNN Filipina, Senin.

Selain Indonesia, beberapa negara lain yang masuk kategori hijau antara lain Bangladesh, Benin, Butan, Chad, Kongo, Hong Kong, Jepang, Kenya, Kuwait, Liberia, Maroko, Pakistan, Senegal, dan lainnya.

Dijelaskan bahwa terlepas dari status vaksinasi, wisatawan asing yang masuk ke dalam daftar hijau juga harus menunjukkan tes RT-PCR negatif yang diambil 72 jam sebelum keberangkatan dari negara asal.

Wisatawan yang sudah divaksinasi penuh tetap harus menjalani karantina berbasis fasilitas dan menunjukkan RT-PCR negatif pada hari ketiga.

Setelah itu, karantina 10 hari dapat dilanjutkan di rumah.

Wisatawan yang belum divaksinasi atau baru mendapatkan vaksin dosis pertama juga harus menjalani karantina di fasilitas hingga hasil RT-PCR negatif keluar pada hari ketujuh. Setelah itu, karantina 14 hari dapat dilanjutkan di rumah.

Informasi ini penting untuk diketahui, mengingat pemberlakuan karantina dalam satu negara menjadi hal yang harus diketahui oleh wisatawan ketika berkunjung.

"Selain pintu gerbang wisatawan internasional belum dibuka, pemberlakuan karantina pun menjadi salah satu alasan penting wisatawan untuk bepergian ke suatu negara. Ini penting, karena wisatawan akan merasa kurang efektif jika jumlah hari karantina lebih lama dibanding hari untuk mereka menikmati liburan," tambah Sella.

Baca juga: Filipina Larang Kedatangan Turis Asing Bervaksin, Cegah Varian Omicron

  • Destinasi wisata menarik di Filipina

Masjid pink di Mindanao, Filipina. Salah satu pulau terbesar di Filipina tersebut memiliki komunitas Muslim besar. Masjid pink di Mindanao, Filipina. Salah satu pulau terbesar di Filipina tersebut memiliki komunitas Muslim besar.

Meski belum bisa dikunjungi oleh wisatawan asing, termasuk wisatawan asal Indonesia, namun kita bisa melihat beberapa destinasi wisata dan atraksi menarik yang bisa dikunjungi ketika melancong ke Filipina.

Misalnya, Filipina memiliki komunitas muslim besar di Mindanao, salah satu pulau terbesar di negara tersebut. Ini tentunya bisa menjadi pilihan bagi wisatawan Indonesia yang mencari destinasi ramah Muslim.

Filipina juga menjadi salah satu destinasi diving paling populer di dunia, sehingga cocok bagi wisatawan yang menyukai keindahan bawah laut.

Tahun ini, negara yang memiliki lebih dari 7.000 pulau itu mendapat penghargaan The World Leading Dive Destination Award dari World Travel Award 2021.

"Filipina pun menjadi tempat pengambilan gambar untuk film Avengers Endgame. Beberapa annual event-nya pun sangat menarik," ucap Sella.

Baca juga: 3 Pulau Cantik di Filipina, Cocok untuk Wisata Bahari

  • Kemudahan akses dan bahasa

Acara Discover Philippines Hybrid Event by PDOT yang diselenggarakan oleh TCC Indonesia di Jakarta, (23/12/2021).DOK TCC Indonesia Acara Discover Philippines Hybrid Event by PDOT yang diselenggarakan oleh TCC Indonesia di Jakarta, (23/12/2021).

Bagi wisatawan Indonesia, Filipina juga terbilang mudah diakses.

Jarak tempuh menuju Filipina juga tidak terlalu lama atau hanya sekitar empat jam dari Jakarta. Ada beberapa pilihan maskapai penerbangan yang dapat digunakan, seperti Philippine Airlines, Cebu Pacific Air, dan Garuda Indonesia, yang terbang langsung dari Jakarta.

Wisatawan Indonesia juga tak perlu mengkhawatirkan kendala bahasa.

Sebab, PDOT sudah memberikan kelas Bahasa Indonesia untuk para frontliner dan tour guide.

"Jadi kedepannya mereka dapat memahami wisatawan yang menggunakan bahasa dan atau berasal dari Indonesia," sambungnya.

Filipina juga telah mendapat Safe Travel Stamp dari World Travel & Tourism Council (WTTC). Ini adalah pengakuan global bahwa Filipina sudah menyelesaikan standar global untuk segi kesehatan, keselamatan, dan kebersihan sehingga aman dikunjungi oleh wisatawan asing di masa pandemi Covid-19.

Meski kunjungan wisatawan asing ke Filipina belum dibuka, namun komunikasi antara PDOT dan berbagai agen perjalanan, termasuk dari Indonesia, terus dijalin.

Hal ini salah satunya terpantau dalam acara Discover Philippines Hybrid Event by PDOT yang diselenggarakan oleh TCC Indonesia pada (23/12/2021) lalu di Jakarta.

Pada momen ini, seluruh pihak yang hadir saling memberi update situasi terkini terkait pariwisata di masing-masing negara untuk melihat potensi pariwisata di waktu mendatang.

Baca juga: Boneka di Serial Squid Game Muncul di Dunia Nyata, Ada di Korea dan Filipina

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Cuti Bersama Nyepi 2023, Masyarakat Diimbau Liburan di Indonesia

Cuti Bersama Nyepi 2023, Masyarakat Diimbau Liburan di Indonesia

Travel Update
Garuda Indonesia Online Travel Fair 2023 Digelar 27 Maret-2 April

Garuda Indonesia Online Travel Fair 2023 Digelar 27 Maret-2 April

Travel Update
Artotel Casa Cikarang Dibuka, Ada Promo Menginap mulai Rp 490.000

Artotel Casa Cikarang Dibuka, Ada Promo Menginap mulai Rp 490.000

Hotel Story
Kata Menparekraf Soal Pencabutan Visa on Arrival WNA Rusia dan Ukraina

Kata Menparekraf Soal Pencabutan Visa on Arrival WNA Rusia dan Ukraina

Travel Update
Cara ke TMII Naik Bus Transjakarta, Berhenti di Pintu 3 

Cara ke TMII Naik Bus Transjakarta, Berhenti di Pintu 3 

Travel Tips
Mulai dari Perth hingga Ningaloo Reef, Berikut Destinasi Wisata Eksotis Australia Barat yang Wajib Disambangi

Mulai dari Perth hingga Ningaloo Reef, Berikut Destinasi Wisata Eksotis Australia Barat yang Wajib Disambangi

BrandzView
Jam buka dan Harga Tiket Masuk TMII 2023

Jam buka dan Harga Tiket Masuk TMII 2023

Travel Tips
Pendakian Gunung Andong Ditutup Selama Ramadhan 2023

Pendakian Gunung Andong Ditutup Selama Ramadhan 2023

Travel Update
40 Ucapan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan 2023 yang Bermakna 

40 Ucapan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan 2023 yang Bermakna 

Travel Update
Gardu Pandang Ketep Magelang, Dahsyatnya Merapi sampai Indahnya Panorama 2 Gunung

Gardu Pandang Ketep Magelang, Dahsyatnya Merapi sampai Indahnya Panorama 2 Gunung

Jalan Jalan
Spot Sunset Jakarta, Menikmati Matahari Terbenam di Halte Bundaran HI

Spot Sunset Jakarta, Menikmati Matahari Terbenam di Halte Bundaran HI

Jalan Jalan
Naik 87 Persen, Angkasa Pura I Layani 4,8 Juta Penumpang per Februari 2023

Naik 87 Persen, Angkasa Pura I Layani 4,8 Juta Penumpang per Februari 2023

Travel Update
Museum Basoeki Abdullah: Lokasi, Jam Buka, Harga Tiket, dan Fasilitas

Museum Basoeki Abdullah: Lokasi, Jam Buka, Harga Tiket, dan Fasilitas

Jalan Jalan
10 Wisata Tersembunyi di Ubud, Ada Pura hingga Museum

10 Wisata Tersembunyi di Ubud, Ada Pura hingga Museum

Jalan Jalan
Menara Langit Merapi di Gardu Pandang Ketep Sudah Bisa Dikunjungi Wisatawan

Menara Langit Merapi di Gardu Pandang Ketep Sudah Bisa Dikunjungi Wisatawan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+