Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Alternatif jika Kehabisan Kamar Hotel di Mandalika

Kompas.com - 10/02/2022, 15:03 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jelang event MotoGP Mandalika pada Maret 2022, sejumlah hotel di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), tampak mulai banjir pesanan.

Berdasarkan data terbaru dari Dinas Pariwisata NTB, jumlah penginapan yang tersedia yaitu 23.889 kamar. Angka ini termasuk berbagai akomodasi, seperti hotel berbintang, vila, sarhunta, hotel melati, dan lain sebagainya.

"Penginapan baik hotel, Vila, bungalow, homestay, rusun sarhunta pondok wisata, maupun potensi camping ground sebanyak 23.889 kamar," kata Kepada Dinas Pariwisata Nusa Tenggara Barat (Kadispar NTB) Yusron Hadi kepada Kompas.com, Kamis (10/2/2022).

Baca juga: 7 Hotel Dekat Sirkuit Mandalika, Ada Hotel dengan Pemandangan Pantai

Pernyataan itu juga disampaikan Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Seluruh Indonesia (PHRI) NTB Ni Ketut Wolini.

Melansir Kompas.com, Rabu (9/2/2022), Wolini menyebut total ketersediaan kamar, baik dari hotel berbintang, penginapan melati, homestay, dan lain-lainnya yang terpantau sudah ada sekitar 23.000 unit.

Wolini juga mengatakan bahwa jumlah tersebut belum termasuk rumah susun sederhana sewa (rusunawa) yang sedang disiapkan, dan rencana akomodasi tambahan lain berupa fasilitas hotel terapung dengan kapal-kapal dari pemerintah.

Baca juga:

Adapun persebaran kamar hotel di setiap wilayah yaitu, Mataram (4929 kamar), Lombok Barat (4138 kamar), Lombok Tengah (6353 kamar), Lombok Utara (7064 kamar), dan Lombok Timur (1405 kamar).

Sementara itu, kini akomodasi berbintang di kawasan Mandalika dan dan Mataram dikabarkan sudah penuh. Kendati demikian, masih banyak penginapan non-bintang berkualitas yang siap menampung wisatawan nantinya.

Sebagai alternatif ketidaktersediaan kamar selama perhelatan MotoGP Mandalika, berikut sejumlah opsi yang bisa kamu pilih:

1. Cari hotel di tiga Gili

Menurut hasil pantauan Dinas Pariwisata NTB, masih banyak penginapan yang kosong di area tiga Gili, yaitu Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air.

"Masih banyak yang kosong di tiga Gili, Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air. Belum lagi di Sembalun Lombok dan lain-lain totalnya ribuan lagi," papar Yusron.

Menginap di kawasan tiga Gili menjadi opsi menarik, karena kamu bisa sekalian menikmati sejumlah wisata bahari unggulanseperti scuba diving, snorkeling, berselancar, hingga bersepeda dan berjemur di tepi pantai yang indah.

2. Cari penginapan di Bali

Bali, terutama Bali Timur bisa menjadi alternatif menginap bagi pengunjung yang ingin menyaksikan MotoGP Mandalika.

Selain jaraknya yang tidak terlalu jauh, dan bisa ditempuh menggunakan fast boat selama 1,5 jam dari Padangai, Bali menuju Lombok, wisatawan juga bisa sambil berwisata di Pulau Dewata ini.

Salah satu Rumah Adat Bali di Desa Penglipuran, Bali.Shutterstock/Gekko Gallery Salah satu Rumah Adat Bali di Desa Penglipuran, Bali.

Melansir Kompas.com, Selasa (11/1/2022), pemerintah berencana menyediakan shuttle hingga comuter flight untuk penerbangan dari Bali ke Lombok, termasuk kemungkinan adanya paket-paket wisata yang dapat diambil.

Adapun harga paket wisata yang ditawarkan oleh travel agent mulai dari Rp 4,4 juta. Biaya tersebut sudah termasuk akomodasi tiga hari dua malam, konsumsi, transportasi, rapid test, dan tiket menonton MotoGP.

3. Menginap di homestay dan desa wisata

Homestay dan desa wisata di sekitar Lombok juga dapat menjadi pilihan, sekaligus membantu pemulihan ekonomi masyarakat lokal.

Untuk membantu kebutuhan akomorasi MotoGP, KemenPUPR telah membangun Sarana Hunian Pariwisata (Sarhunta) termasuk homestay yang sudah ada di Lombok.

Dinas Pariwisata NTB juga telah menyisir daerah homestay dan menemukan bahwa fasilitas penginapan tersebut tidak kalah dari hotel bintang dua atau tiga.

Homestay di Desa Wisata Gerupuk, NTB yang dekat dengan Sirkuit MotoGP Mandalika.Dok. Kemenparekraf Homestay di Desa Wisata Gerupuk, NTB yang dekat dengan Sirkuit MotoGP Mandalika.

"Ada yang style modern, ada yang gaya alam dengan bahan-bahan lokal, tapi fasilitas lengkap pakai AC dan lain-lain. Jadi bisa bersaing dengan bintang 2 atau 3. Kami cek kondisinya sangat bagus," papar Yusron.

Tak perlu khawatir sebab homestay dan desa wisata ini telah tersertifikasi CHSE, atau Cleanliness (Kebersihan), Health (Kesehatan), Safety (Keamanan), dan Environment Sustainability (Kelestarian Lingkungan).

Baca juga: Homestay Desa Wisata Gerupuk, Penginapan Terjangkau Saat MotoGP Mandalika

Pada Januari 2022, pemerintah telah berencana mempersiapkan transportasi Mandalika-Gili Tramena (Gili Trawangan, Meno, dan Air) bagi pengunjung yang ingin menginap di kawasan tersebut.

Menparekraf Sandiaga Uno berharap, seluruh pihak dapat belajar dari World Superbike (WBSK) yang dihelat November tahun lalu, yang mana saat itu jumlah kunjungan wisatawan ke Gili Tramena sangat rendah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com