"Selain rumah sakit, kami juga akan buat Selangor Medical Center. Untuk aplikasinya ada 'Selangkah', khusus di Selangor, untuk melacak pergerakan turis," kata Azrul.
Sambil mengecek kesehatan, ia melanjutkan, wisatawan bisa mengunjungi berbagai obyek wisata yang menarik, salah satunya seperti Sky Mirror yang hanya ada di dua tempat di dunia.
"Iconic tourism di Selangor, ada Malawati Hill, Sky Mirror, Batu Caves, Jugra Hill, Sepang International Circuit, Fireflies Park Kampung Kuantan, dan banyak lagi," katanya.
Lalu, jika mencari tempat wisata alam, wisatawan dapat menuju Sarawak. Wilayah dengan ibu kota Kuching ini mengutamakan aktivitas alam seperti bersepeda, mendaki, atau bermain kayak.
Baca juga:
Untuk mendukung sektor health tourism atau wisata kesehatan, Sarawak dinilai memiliki keunggulan dari segi lokasi geografis yang dekat dengan sejumlah wilayah, termasuk Kalimantan.
"Wisatawan medis dan non-medis yang ingin memanfaatkan layanan kesehatan dapat mudah mengakses rumah sakit di Sarawak melalui transportasi darat, udara, atau feri," terang Direktur PT Habibi Cahaya Wisata, Endang Ekasanti, sebagai perwakilan Sarawak Tourism Board di Jakarta.
Dengan dibukanya perbatasan Malaysia pada 1 April 2022 mendatang, berbagai agen perjalanan wisata sekaligus rumah sakit swasta siap menyambut kedatangan wisatawan medis maupun non-medis.
Sekitar 79 rumah sakit swasta berkolaborasi dengan pariwisata Malaysia, di bawah Malaysia Healthcare Travel Council (MHTC), sebagai lembaga pemerintah yang mengatur perjalanan kesehatan di Malaysia.
Baca juga: Wisata Desa Langgason Nunukan, Rafting di Sungai Perbatasan RI-Malaysia
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.