Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Hanya Bangkok, Ini 3 Kota Destinasi Unggulan dari Thailand

Kompas.com - 13/03/2023, 07:31 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Thailand terkenal akan ibu kotanya, yakni Bangkok yang menjadi destinasi unggulan serta favorit bagi turis asing. 

Namun, nyatanya tidak hanya Bangkok yang jadi destinasi unggulan oleh Pemerintah Thailand. 

Baca juga:

"Saat ini kami juga mempromosikan northern Thailand, yaitu Chiang Mai, salah satu destinasi yang bagus untuk dikunjungi," kata Deputy Governor for International Marketing - Asia and the South Pacific Tourism Authority of Thailand Mr Tanes Petsuwan di Jakarta, Jumat (10/3/2023). 

Alasan harus ke Chiang Mai

Menurutnya, turis Indonesia harus coba mengunjungi Chiang Mai adalah karena kemiripannya dengan Indonesia, yakni sebagai kota budaya dan seni. 

"Chiang Mai itu kota budaya, yang mana orang Indonesia sangat erat terhadap budaya, sejarah dan seni juga. Chiang Mai bisa jadi destinasi yang cocok untuk dikunjungi warga Indonesia," ," imbuhnya.

Chiang Mai Night Safari, Thailand DOK. Shutterstock Chiang Mai Night Safari, Thailand DOK. Shutterstock

Sementara itu, ia juga memberikan beberapa kota lain yang menjadi rekomendasi untuk sebagai tempat wisata. 

Selain Bangkok, pilihan kedua adalah Pattaya, ketiga Phuket, dan keempat Chiang Mai. 

Baca juga: 5 Masjid di Bangkok Thailand untuk Dikunjungi Saat Liburan

"Second trip bisa ke Pattaya, banyak resor, dari Bangkok hanya 1 jam 30 menit. Banyak hotel bagus, makanan enak, berbagai atraksi, dan juga golf," terangnya. 

Keempat kota tersebut, Tanes mengatakan, juga memang digemari turis Indonesia yang datang ke Negeri Gajah Putih. 

Bangkok tetap paling populer

Lebih lanjut, Tanes menjelaskan bahwa warga Indonesia secara umum masih gemar bepergian ke Bangkok dan menjadikan kota ini sebagai destinasi utama. 

Ilustrasi salah satu sudut Kota Bangkok di Thailand.UNSPLASH/Dynamic Wang Ilustrasi salah satu sudut Kota Bangkok di Thailand.

Menurutnya, alasan di balik itu adalah karena Bangkok menjadi pusat belanja dan menawarkan aneka kuliner yang kaya. 

"Turis Indonesia suka shopping di Bangkok, karena saya rasa Thailand salah satu tujuan negara untuk shopping paradise, mulai dari luxury sampai pasar di jalanan," tutur dia. 

Baca juga: 6 Tempat Belanja Populer di Bangkok, Ada Pasar Malam dan Pasar Apung

Selain itu, katanya, beragam kuliner khas juga bisa ditemukan di Thailand, termasuk yang sudah berlabel halal. 

"Banyak atraksi atau wisata keluarga juga, Ocean World misalnya. Jadi kalau ibu-ibu bisa ke spa, anak-anaknya bisa main di sana," terang Tanes. 

Bangkok berkembang pesat

Menurut Tanes, sebagai kota incaran wisatawan asing termasuk dari Indonesia, Bangkok mengalami perkembangan selama beberapa tahun terakhir. 

Kuil Wat Arun yang terletak di Bangkok, Thailand.shutterstock.com/Nott+Sutthipong Kuil Wat Arun yang terletak di Bangkok, Thailand.

"Bangkok sebagai ibu kota, sangat nyaman, banyak penerbangan ke sini, benar-benar berubah banyak setelah pandemi," tutur dia. 

Perkembangan tersebut antara lain dari segi infrastruktur dan akses transportasi publik.

Baca juga: 6 Museum di Bangkok, Belajar Sejarah Thailand sampai Koin Zaman Batu

Tanes menjelaskan, kini wisatawan sudah semakin mudah untuk bepergian antar kota maupun dari Bangkok menuju daerah-daerah pedesaan. 

Kota BangkokSHUTTERSTOCK/SOUTHTOWNBOY STUDIO Kota Bangkok

"Selama dua tahun terakhir, Bangkok sudah berkembang pesat. Infrastrukturnya, transportasi umum, banyak tempat baru, pusat perbelanjaan, pasar, restoran, kafe, sama seperti di Jakarta," kata Tanes. 

Tak hanya itu, Bangkok juga benar-benar sudah menghapus semua syarat perbatasan masuk. Artinya, wisatawan bisa dengan mudah keluar-masuk Thailand seperti saat sebelum pandemi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com