Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mampir ke Taman Langit Pangalengan, Lihat Kota dari Ketinggian 1.670 Mdpl

Kompas.com - 16/05/2023, 19:35 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

PANGALENGAN, KOMPAS.com - Pangalengan di Kabupaten Bandung, Jawa Barat memiliki sejumlah destinasi yang menyuguhkan keindahan alam memukau.

Salah satunya adalah Taman Langit Pangalengan 360. Seperti namanya, tempat ini menawarkan pemandangan Pangalengan secara 360 derajat, dari ketinggian 1.670 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Lokasi tepatnya ada di Kampung Puncak Mulya, Jalan Cukul, Sukaluyu, Pangalengan.

Baca juga:

Tempat ini sempat ramai dibincangkan beberapa waktu lalu dan kini masih banyak dikunjungi.

Sebab, selain melihat pemandangan, pengunjung juga bisa berkemah dan bermalam di sini.

Lalu, seperti apa pemandangan 360 derajat yang ditawarkan?

Pengalaman main ke Taman Langit Pangalengan

Kompas.com sempat mampir ke Taman Langit Pangalengan akhir April 2023, bersamaan dengan periode libur Lebaran.

Perjalanan menuju Taman Langit Pangalengan cukup panjang. Jaraknya dari pusat Kota Bandung atau Jalan Asia Afrika adalah sekitar 58,2 kilometer.

Jika ditempuh menggunakan kendaraan, memerlukan durasi sekitar 2 jam perjalanan.

Perjalanan yang terasa cukup panjang mulai saya rasakan ketika memasuki daerah Banjaran. Sebab, kita akan banyak menemui kebun teh, jalan yang berliku dan menanjak, serta mengitari Situ Cileunca.

Namun jalannya sudah cukup bagus dan cukup lega untuk dua mobil besar yang berpapasan.

Sebelum masuk ke area Taman Langit Pangalengan 360, kita akan berbelok ke jalan sempit dan menanjak dengan kebun teh di sekeliling. Panjangnya sekitar 200 meter.

Baca juga:

Jika pengunjung sedang ramai, seperti ketika saya berkunjung pada libur Lebaran kemarin, kendaraan roda empat harus mengantre masuk di sana sebelum naik ke Taman Langit Pangalengan 360.

Sebab, area parkir mobil terbatas dan jalan tanjakan menuju lokasi sangat sempit atau hanya bisa dilalui satu mobil.

Setelah dipersilakan naik, kita akan mendaki jalanan sempit sekitar 600 meter untuk mencapai ke puncak.

Pastikan pengemudi dalam kondisi prima dan sudah mahir sebab jalanan ini begitu sempit dan menanjak, serta mepet dengan jurang.

Namun, setibanya di atas, usaha rasanya terbayarkan dengan pemandangan yang indah. Bahkan dari area parkir saja kita sudah bisa melihat pemandangan indah Pangalengan dari ketinggian.

Baca juga:

Jangan khawatir kelaparan. Sebab di atas akan ada banyak warung yang menjajakan berbagai jenis makanan, seperti nasi goreng, soto, jagung bakar, serta minuman hangat.

Pemandangan di area parkir motor Taman Langit Pangalengan, Jawa Barat, Sabtu (29/4/2023).KOMPAS.com/NABILLA TASHANDRA Pemandangan di area parkir motor Taman Langit Pangalengan, Jawa Barat, Sabtu (29/4/2023).

Adapun jika naik menggunakan motor, area parkirnya sedikit lebih naik dan dekat dengan konter tiket.

Setelah membeli tiket, kita bisa langsung naik menuju anak-anak tangga yang telah disediakan.

Baca juga: 11 Desa Wisata di Bandung, Bisa Bertani hingga Glamping Tradisional

Jika merasa tidak mampu naik anak tangga, ada jasa ojek yang akan membantu naik ke puncak.

Pemandangan di Taman Langit Pangalengan, Jawa Barat, Sabtu (29/4/2023).KOMPAS.com/NABILLA TASHANDRA Pemandangan di Taman Langit Pangalengan, Jawa Barat, Sabtu (29/4/2023).

Meski tampak terjal dari kejauhan, tangga yang tersedia sangat nyaman dan mudah didaki, dengan anak-anak tangga yang lebar dan lega, serta tidak curam.

Antar-anak tangga pun tidak ada celah, sehingga tidak perlu khawatir kaki akan terselip dan jatuh.

Baca juga:

Jika ingin berkemah di puncak, kamu juga harus menaiki anak tangga ini.

Selain nyaman di daki, di sepanjang tangga ini kita juga bisa berhenti sejenak untuk mengabadikan gambar.

Sebab, pemandangan kebun teh dan kota di sekeliling terlihat begitu indah dari ketinggian. Apalagi sesekali juga ditutupi kabut tipis.

Sedikit tips, karena perjalanan menuju puncak cukup panjang, bawalah air minum. Namun, pastikan tidak membuang sampah sembarangan dan mengotori area.

Jika tidak membawa minum, di atas kita juga akan menemukan warung yang bisa disinggahi untuk melepas dahaga atau mengisi perut.

Warung makan di Taman Langit Pangalengan, Jawa Barat, Sabtu (29/4/2023).KOMPAS.com/NABILLA TASHANDRA Warung makan di Taman Langit Pangalengan, Jawa Barat, Sabtu (29/4/2023).

Setelah beberapa anak tangga, kita juga akan menemukan area seperti anjungan yang dapat dijadikan tempat foto bersama dan ukurannya relatif lebih luas.

Jika tidak banyak berhenti, kita bisa tiba dalam waktu 20 menit ke puncak, dengan berjalan santai.

Baca juga: 15 Kafe Bandung Murah Buat Tempat Ngopi Asyik dan Instagramable

Sayangnya, karena keterbatasan waktu dan saat itu pergi bersama beberapa orang tua, saya tidak naik hingga ke titik paling puncak dan memutuskan untuk turun.

Tips tambahan, jika ingin menikmati suasana dan tidak menghabiskan waktu mengantre masuk ke kawasan Taman Langit Pangalengan 360, hindari datang saat akhir pekan atau libur nasional.

Selain itu, gunakan alas kaki yang nyaman karena kita akan banyak berjalan di lokasi.

Harga tiket masuk Taman Langit Pangalengan 360

Berikut harga tiket masuk Taman Langit Pangalengan 360 terbaru:

  • Tiket masuk: Rp 15.000
  • Tiket masuk anak (7-12 tahun): Rp 5.000
  • Tiket glamping (termasuk tiket masuk): Rp 35.000

Sementara tarif camping mulai dari Rp 450.000, tergantung paket yang dipilih.

Tarif parkir

  • Tarif parkir motor: Rp 5.000
  • Tarif parkir motor jika camping: Rp 10.000
  • Tarif parkir mobil: Rp 10.000
  • Tarif parkir mobil jika camping: Rp 20.000
 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas.com (@kompascom)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com