KOMPAS.com - Maskapai penerbangan Citilink akan membuka penerbangan rute internasional terbaru yang menghubungkan Indonesia dengan Australia.
Ada rute Denpasar-Perth mulai 19 Juli 2023 dan Jakarta-Perth mulai 29 Juli 2023 mendatang.
Baca juga:
Direktur Utama Citilink Dewa Rai mengatakan bahwa kedua rute internasional baru ini merupakan rute yang cukup menjanjikan.
“Wisatawan asal Australia merupakan wisatawan mancanegara dengan salah satu angka terbanyak dalam mengunjungi Indonesia di tahun 2022,” ujar Dewa dalam keterangan tertulis, Selasa (4/7/2023).
Ia mengatakan, menurut Pusat Data dan Sistem Informasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Australia merupakan negara yang menduduki peringkat keempat pada jumlah wisatawan mancanegara terbanyak yang mengunjungi Indonesia di tahun 2022.
Baca juga: Nonton Konser Coldplay di Australia, Ini Cara Ajukan Visanya
Australia juga merupakan negara yang memiliki pertumbuhan tertinggi pada jumlah wisatawan mancanegara yang mengunjungi Indonesia di tahun 2022 dibandingkan 2021.
Penerbangan Denpasar-Perth dan Jakarta-Perth beroperasi menggunakan armada Airbus A320 dengan jadwal penerbangan sebagai berikut:
Kedua rute berangkat setiap hari.
Baca juga: AirAsia Terbang dari Jakarta ke Perth, Harga Tiket mulai Rp 1,3 Juta
View this post on Instagram
Dewa menambahkan, sejalan dengan baru saja diterimanya kembali penghargaan global dari Skytrax, Citilink optimis rute ini dapat menjadi nilai tambah dalam menarik minat masyarakat baik wisatawan Indonesia maupun wisatawan mancanegara untuk mengunjungi Jakarta/Denpasar dan Perth, maupun sebaliknya.
Sementara itu, Acting Chief Executive Officer Perth Airport Kate Holsgrove mengatakan bahwa layanan Citilink Perth- Bali dan Perth-Jakarta membawa lebih banyak persaingan dan pilihan bagi para pelancong.
“Sangat bagus bahwa Citilink kembali, terutama karena layanan ini akan membawa hampir 19.000 kursi tambahan ke pasar. Ini merupakan kabar gembira bagi mereka yang bepergian untuk liburan, bisnis, maupun pendidikan,” ujar Kate.
Baca juga:
Lebih lanjut, kata dia, Indonesia adalah negara tetangga terdekat dan salah satu tujuan pariwisata paling populer bagi penduduk Australia Barat.
Kate menambahkan bahwa sebagai mitra perdagangan yang signifikan dengan populasi sebanyak 273 juta orang, layanan baru ke Indonesia ini akan membawa lebih banyak peluang bisnis dan perdagangan.
“Dibukanya kedua rute internasional baru ini juga diharapkan dapat meningkatkan hubungan bilateral antar kedua negara sehingga dapat meningkatkan potensi kerja sama di berbagai sektor seperti budaya, ekonomi, politik, sosial, dan sebagainya,” tutup Dewa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.