TransJakarta ke Bandara Soekarno-Hatta Tidak Berhenti di Terminal Penumpang, Lanjut Naik Apa?

Transportasi lanjutan ke terminal Bandara Soekarno-Hatta

Lantaran bus tidak langsung berhenti di terminal penumpang Bandara Internasional Soekarno-Hatta, pelaku perjalanan yang mau ke terminal tersebut harus lanjut naik moda transportasi lain.

Terdapat tiga opsi yang dapat dicoba untuk menuju terminal bandara dari Stasiun Kereta Bandara yaitu shuttle bus, Big Bird, dan skytrain atau kalayang (kereta layang).

Baca juga: Pengalaman Naik Kalayang Bandara Soekarno-Hatta, 3 Menit Sampai

"Shuttle bus beberapa ada yang gratis ke terminal, seperti bus Lorena, bisa juga naik kalayang. Kalau Big Bird penumpang harus bayar Rp 5.000," tutur petugas dalam bus (pramusapa) bernama Azzam kepada Kompas.com, Jumat (14/7/2023).

Pengalaman lanjut ke Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta naik skytrain

KOMPAS.com/GADING P Ruang tunggu Stasiun Kereta Bandara, pemberhentian terakhir bus TransJakarta SH1 tujuan Terminal Kalideres- Bandara Soekarno-Hatta, Jumat (14/7/2023)

Kompas.com pun mencoba opsi kalayang untuk sampai di Terminal 1 Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Dari pintu depan Stasiun Kereta Bandara, Kompas.com berjalan kaki sejauh kira-kira 200 meter untuk naik ke lantai dua menggunakan eskalator dan menuju ruang tunggu kalayang.

Stasiun ini memiliki dua jalur (jalur A dan jalur B) kereta yang melayani ke Terminal 1, Terminal 2, dan Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Baca juga: Menjajal Bus Gratis ke Gate 22-28 di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta

Setelah kalayang tiba di stasiun, pintu kereta hanya terbuka selama 10-15 detik. Jika terlambat atau tertinggal maka harus menunggu kalayang berikutnya yang datang sekitar 10-15 menit kemudian.

Perjalanan dari Stasiun Kereta Bandara ke Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta memakan waktu sekitar tiga menit.