Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Desa Wisata Religi Astana di Cirebon, Lokasi Makam Sunan Gunung Jati

Kompas.com - 07/08/2023, 06:23 WIB
Ni Nyoman Wira Widyanti

Penulis

KOMPAS.com - Sunan Gunung Jati termasuk anggota Walisongo yang berperan penting dalam menyebarkan agama Islam di tanah Jawa. Sunan Gunung Jati diperkirakan wafat sekitar abad ke-16.

Hingga saat ini, dikutip dari Kompas.com, Minggu (3/5/2020), Makam Sunan Gunung Jati ramai dikunjungi peziarah. Makam ini tepatnya berlokasi di Desa Wisata Religi Astana di Kecmatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Baca juga:

"Desa ini adalah desa wisata yang lengkap. Ada wisata alam, wisata kuliner, wisata shopping (belanja), wisata sejarah budaya, ada wisata ziarah," tutur Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, lewat keterangan resmi, Senin (7/8/2023).

Dengan demikian, Desa Wisata Religi Astana masuk babak 75 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023 dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno saat mengunjungi Desa Wisata Religi Astana di Cirebon, Minggu (6/8/2023). Desa wisata ini masuk 75 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023.Dok. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno saat mengunjungi Desa Wisata Religi Astana di Cirebon, Minggu (6/8/2023). Desa wisata ini masuk 75 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023.

Untuk tiba di Desa Wisata Religi Astana, wisatawan bisa naik kereta api dari Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, ke Stasiun Cirebon. Durasi perjalanannya sekitar 2,5 jam. 

Dari Stasiun Cirebon, lanjutkan perjalanan dengan naik mobil selama kira-kira 10 menit. Jarak dari stasiun ke desa wisata tersebut kira-kira empat kilometer (km).

Baca juga:

Sepanjang perjalanan ke Makam Sunan Gunung Jati, wisatawan bisa membeli aneka cendera mata dan kuliner khas Cirebon.

Sebagai informasi, desa wisata ini sudah dilengkapi berbagai fasilitas, antara lain area parkir, balai pertemuan, kamar mandi umum, kios suvenir, mushala, dan tempat makan.

Tersedia pula dua homestay bagi wisatawan yang ingin menginap yaitu Penginapan Kios Melani dan Penginapan Gwen. Dilansir dari laman Jejaring Desa Wisata (Jadesta) Kemenparekraf, tarifnya mulai Rp 100.000.

Tradisi di Desa Wisata Religi Astana

Pintu gerbang makam Sunan Gunung Jati.Silvita Agmasari Pintu gerbang makam Sunan Gunung Jati.

Selain berziarah ke Makam Sunan Gunung Jati, wisatawan di Desa Wisata Religi Astana bisa mengikuti sejumlah upacara, antara lain Panjang Jimat Makam Sunan Gunung Jati dan Grebeg Syawal Makam Sunan Gunung Jati.

Panjang Jimat dirayakan guna memperingati Maulid Nabi. Selain di tiga keraton yang ada di Cirebon, upacara ini juga diadakan di Desa Wisata Religi Astana.

Baca juga:

Sementara itu, Grebeg Syawal umumnya dilakukan oleh keluarga keraton di Cirebon. Dikutip dari laman Jadesta, pada tradisi tersebut, keluarga keraton mengunjungi makam leluhur di kompleks pemakaman Sunan Gunung Jati.

Usai kunjungan ke makam, keluarga keraton menabur koin ke masyarakat yang mengikuti tradisi tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com