Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Museum Nasional Kebakaran, Ketahui 6 Fakta Koleksinya 

Kompas.com - 17/09/2023, 11:02 WIB
Ulfa Arieza

Penulis

4. Menunggu nasib artefak sejarah

Ilustrasi pengunjung melihat-lihat koleksi di Museum Nasional atau Museum Gajah di Jakarta Pusat.SHUTTERSTOCK/JUAN HERBERT GIRSANG Ilustrasi pengunjung melihat-lihat koleksi di Museum Nasional atau Museum Gajah di Jakarta Pusat.

Kebakaran yang melanda Gedung A Museum Nasional tersebut, menghanguskan empat ruang penyimpanan barang bersejarah, seperti dikutip dari Kompas.com, Sabtu (16/9/2023). Namun, belum dapat dipastikan artefak apa saja yang terbakar di dalam empat ruangan tersebut.

"Kebakaran Gedung A prasejarah, tepatnya kurang lebih ada empat ruangan yang menyimpan barang bersejarah (terbakar)," ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin.

Terpisah, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim menuturkan, semua pihak tengah fokus untuk melindungi artefak di Museum Nasional. 

“Saat ini, prioritas utama kami adalah upaya perlindungan maksimal terhadap artefak berharga dan benda-benda sejarah yang ada di dalam museum,” jelas Nadiem.

5. Koleksi repatriasi Belanda aman 

Sementara itu, Plt Kepala BLU Museum dan Cagar Budaya, Ahmad Mahendra menuturkan, koleksi hasil repatriasi dari Belanda dipastikan aman.

"Koleksi hasil repatriasi dari Belanda juga dipastikan tidak terdampak karena disimpan di lokasi yang jauh dari pusat kebakaran," ujar Ahmad dikutip dari keterangan resmi.

Untuk diketahui, dua museum di Belanda mengembalikan ratusan artefak budaya yang sebelumnya dijarah dari Sri Lanka dan Indonesia. Belanda telah mengakui dan meminta maaf tindakan penjajahan yang mereka lakukan sebelumnya.

Baca juga:

6. Museum Nasional tutup sementara 

Imbas kebakaran tersebut, Museum Nasional tutup hingga pemberitahuan lebih lanjut, dengan pertimbangan situasi force majeur (keadaan kahar).

Ahmad menuturkan, masyarakat yang sudah membeli tiket, akan mendapatkan pengembalian dana (refund). Ia meminta masyarakat dapat memahami kondisi tersebut.

“Informasi lebih lanjut mengenai proses pengembalian dana akan disampaikan segera setelah kami memiliki panduan yang lebih jelas," terangnya.

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com