Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/09/2023, 16:47 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad berharap Kementerian Perhubungan dapat kembali membuka akses penerbangan internasional Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang untuk meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) di Pulau Bintan.

Dikutip dari Antara, ia menyebutkan, kunjungan wisman ke Bintan sepanjang tahun ini baru mencapai 343.848 orang hingga bulan Agustus.

Angka ini menurutnya jauh lebih rendah dibandingkan capaian pada 2019, yakni 1,27 juta orang wisman.

Baca juga: 12 Wisata Instagramable Bintan, Ada Pantai dan Pohon Sakura

Ia menilai, target kunjungan wisman akan sulit tercapai jika pintu masuk internasional hanya melalui pelabuhan.

"Dicabutnya status bandara internasional untuk bandara RHF memang sangat disayangkan. Kami akan segera menemui Menteri Perhubungan RI untuk meminta agar penerbangan internasional bisa dibuka lagi di bandara RHF," kata Gubernur Ansar di Tanjungpinang, Minggu (17/9/2023), seperti dikutip dari Antara.

Ia menambahkan, salah satu penyebab kunjungan wisman ke Bintan masih lesu adalah pemberlakuan kebijakan Visa on Arrival (VoA) yang bagi sebagian wisman masih dianggap memberatkan.

Menurutnya, pemberlakuan VoA sebesar Rp 500.000 untuk 30 hari tersebut tidak sesuai dengan karakteristik wisman ke Lagoi, Bintan yang pada umumnya hanya berkunjung selama tiga atau empat hari.

"Sebenarnya yang sesuai untuk wisman yang datang ke Lagoi ini short term visa, untuk jangka pendek saja, dan biayanya tidak perlu sampai sebesar itu. VoA itu yang masih menjadi pertimbangan turis datang ke sini," tuturnya.

Baca juga: 10 Tempat Wisata Bintan yang Wajib Dikunjungi, Ada Treasure Bay

Ansar menambahkan, Pemerintah Provinsi Kepri telah mengajukan keringanan biaya VoA khusus wisata ke Kepri. Sebab menurutnya, peningkatan daya saing wisata di Kepri layak diberikan diskresi agar wisman tertarik datang.

Ia membanginkan Bintan dengan destinasi serupa di negara lain, seperti Phuket di Thailand, yang mudah menarik kunjungan wisata karena kemudahan visa kunjungan wisata.

Halaman:
Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com