Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/09/2023, 15:03 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.comMuseum Benteng Vredeburg di Yogyakarta kembali menghadirkan Vredeburg Fair yang ke-9 dengan mengangkat tema “Satoe Tetap Bersatu”.

Agenda ini resmi dibuka pada 20 September 2023 dan berlangsung sekitar dua bulan hingga 23 November 2023.

Kegiatan Vredeburg Fair ke-9 tahun 2023 berisikan berbagai rangkaian agenda pameran sejarah, kegiatan komunitas, serta pertunjukan seni dan budaya.

Baca juga: Museum Benteng Vredeburg di Yogyakarta: Jam Buka dan Tiket Masuk

“Vredeburg Fair ke-9 ini merupakan salah satu program unggulan pertama yang dilaksanakan sejak Museum dan Cagar Budaya (MCB) diresmikan," ujar Koordinator Komunikasi, Kemitraan, Program, dan Pengembangan Bisnis MCB, Titik Umi Kurniawati, dalam keterangannya, Jumat (22/9/2023). 

Sebagai bagian dari unit museum yang berada di bawah naungan Badan Layanan Umum Museum dan Cagar Budaya (MCB), kata dia, Vredeburg Fair 2023 hadir dengan semangat yang sejalan dengan komitmen MCB.

Yaitu, upaya menghadirkan berbagai program inovatif bagi masyarakat Indonesia untuk mendukung pengembangan permuseuman sebagai sarana edukasi dan rekreasi yang terjangkau dan dapat diakses secara luas.

"Harapan kami, minat masyarakat dan komunitas dalam mengunjungi serta berkolaborasi dan berpartisipasi aktif dengan permuseuman nasional semakin tinggi," imbuhnya. 

Rangkaian kegiatan Vredeburg Fair ke-9

Dengan mengusung tema ‘Satoe Tetap Bersatu’, Vredeburg Fair 2023 hadir memfasilitasi bersatunya museum dan partisipasi aktif masyarakat. 

Ketua Panitia Vredeburg Fair 2023, Muri Kurniawati mengatakan, senada dengan tema besar Vredeburg Fair 2023, Pameran Temporer Museum ‘SATOE’ mengangkat kisah perjuangan selama periode Revolusi di Yogyakarta.

Pameran Benteng Vredeburg ?Satoe Tetap Bersatu. Dok. Badan Layanan Umum Museum dan Cagar Budaya (BLU-MCB) Pameran Benteng Vredeburg ?Satoe Tetap Bersatu.

"Tema ‘SATOE’ diambil sebagai penjabaran bahwa perjuangan yang dilakukan oleh beberapa elemen masyarakat, merupakan bentuk gerakan masing-masing kelompok yang memiliki satu tujuan yaitu Indonesia yang merdeka dan berdaulat," kata Muri. 

Program sepedaan ke museum

Selain itu, Vredeburg Fair 2023 juga menghadirkan program acara GoweSejarah ‘Satu Kayuh, Bersatu, Melaju untuk Museum’ yang akan dilaksanakan pada 15 Oktober 2023.

GoweSejarah akan diikuti oleh 150 peserta, dengan perjalanan yang dimulai dari Museum Perjuangan dan selesai di Museum Benteng Vredeburg.

Baca juga: Museum Benteng Vredeburg Pamerkan Koleksi Sejarah di Gunungkidul

Jarak tempuh yang akan dilalui para pesepeda sejauh 15 km dengan agenda kunjungan ke tiga museum, yakni Monumen Perjuangan TNI AU, Museum Sasmitaloka Panglima Besar Jenderal Soedirman, dan Museum Sandi.

Kolaborasi museum dan komunitas

Kemudian, ada Gelar Karya Komunitas yang bertajuk ‘Ragam Komunitas, Satu Nafas’. Kegiatan ini diharapkan menjadi daya tarik bagi pengunjung dengan minat yang sama dengan komunitas partisipan.

Kerangka manusia purba di area pameran Museum Song Terus, Pacitan, Jawa Timur. KOMPAS.com/FAQIHAH MUHARROROH ITSNAINI Kerangka manusia purba di area pameran Museum Song Terus, Pacitan, Jawa Timur.

Gelar Karya Komunitas berlangsung pada 20 hingga 24 September 2023, setiap pukul 08.00-21.00 WIB. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

12 Aturan di Pameran Jalur Rempah di Jakarta, Jangan Bawa Tripod

12 Aturan di Pameran Jalur Rempah di Jakarta, Jangan Bawa Tripod

Travel Update
Pintar Memilih Agen Perjalanan, Percayakan Umrah dan Haji Anda kepada Elharamain Wisata

Pintar Memilih Agen Perjalanan, Percayakan Umrah dan Haji Anda kepada Elharamain Wisata

Travel Update
Rute ke Jembatan Kayu Waduk Cengklik, Lewat Perkampungan

Rute ke Jembatan Kayu Waduk Cengklik, Lewat Perkampungan

Travel Tips
Jembatan Kayu Waduk Cengklik, Wisata Baru yang Estetis di Boyolali

Jembatan Kayu Waduk Cengklik, Wisata Baru yang Estetis di Boyolali

Jalan Jalan
Vietjet Terbang dari Jakarta ke Hanoi PP, Tarif mulai Rp 900.000

Vietjet Terbang dari Jakarta ke Hanoi PP, Tarif mulai Rp 900.000

Travel Update
Turis Asing di Bali Rata-rata Menginap 2,84 Hari pada Oktober 2023

Turis Asing di Bali Rata-rata Menginap 2,84 Hari pada Oktober 2023

Travel Update
5 Tips ke Pameran Jalur Rempah di Jakarta, Datang Saat Akhir Pekan

5 Tips ke Pameran Jalur Rempah di Jakarta, Datang Saat Akhir Pekan

Travel Tips
Rute Internasional Batik Air dari Makassar, ke Malaysia PP Rp 2 Jutaan

Rute Internasional Batik Air dari Makassar, ke Malaysia PP Rp 2 Jutaan

Travel Update
4 Aktivitas di Pameran Jalur Rempah, Lihat Pameran dan Konser

4 Aktivitas di Pameran Jalur Rempah, Lihat Pameran dan Konser

Jalan Jalan
5 Hotel Dekat Bundaran HI untuk Malam Tahun Baruan, Bisa Jalan Kaki

5 Hotel Dekat Bundaran HI untuk Malam Tahun Baruan, Bisa Jalan Kaki

Jalan Jalan
5 Negara Penyumbang Turis Asing Terbanyak ke Bali pada Oktober 2023

5 Negara Penyumbang Turis Asing Terbanyak ke Bali pada Oktober 2023

Travel Update
Antisipasi Lonjakan Saat Libur Nataru, Surabaya Perbanyak Petugas dan Terapkan Kapasitas

Antisipasi Lonjakan Saat Libur Nataru, Surabaya Perbanyak Petugas dan Terapkan Kapasitas

Travel Update
Pameran Jalur Rempah: Lokasi, Jam Buka, Harga Tiket

Pameran Jalur Rempah: Lokasi, Jam Buka, Harga Tiket

Travel Update
10 Tempat Wisata Viral Sepanjang 2023, Curug hingga Jembatan Kaca

10 Tempat Wisata Viral Sepanjang 2023, Curug hingga Jembatan Kaca

Travel Update
15 Wisata Puncak yang Hits buat Liburan Tahun Baru 2024

15 Wisata Puncak yang Hits buat Liburan Tahun Baru 2024

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com