Senada, Pakar Risiko Perjalanan dan Penulis Travel Survival Guide, Lloyd Figgins, juga menyarankan tamu hotel menghindari kamar di lantai dasar. Menurutnya, kamar di lantai dasar adalah sasaran pelaku kriminal.
Sebab, para pelaku kriminal lebih mudah berpura-pura menjadi tamu hotel, ketika berada di lantai dasar yang berada dalam satu area dengan lobi dan resepsionis.
“Resepsionis dan lobi adalah tempat mereka (pelaku kriminal) dapat berpura-pura sebagai tamu,” terangnya dilansir dari The Sun.
Baca juga:
Lioyd juga menyarankan tamu hotel menghindari menyebutkan nomor kamar dengan suara lantang. Sebaliknya, minta staf hotel menuliskan nomor kamar ketimbang membacakannya dengan suara keras.
Sebab, para pelaku kejahatan biasanya mengintai orang check in, sehingga bisa mendengar nomor kamarnya saat disebutkan petugas. Pelaku kriminal biasanya beraksi saat tamu hotel berada di bar atau restoran.
“Ketika mereka melihat tamu tersebut di bar atau restoran, mereka tahu bahwa kamar itu kosong,” tuturnya.
“Mereka punya berbagai cara untuk masuk ke kamar tersebut, kadang-kadang meminta staf kebersihan membukakan pintu bagi mereka dengan alasan tertentu,” imbuh Lioyd.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Lihat postingan ini di Instagram