Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Aktivitas di Taman Kyai Langgeng Magelang, Bisa Lihat Tanaman Langka

Kompas.com - 30/09/2023, 23:44 WIB
Ulfa Arieza

Penulis

KOMPAS.com - Taman Kyai Langgeng Ecopark atau TKL Ecopark merupakan wisata alam di Magelang berupa hutan buatan di perkotaan yang dilengkapi dengan beragam wahana dan fasilitas.

Hutan buatan seluas 27,36 hektare ini, merupakan salah satu wisata keluarga populer di Magelang, Jawa Tengah. Taman yang sudah didirikan sejak 1981 ini, memiliki koleksi sejumlah pohon langka asli Indonesia.

Baca juga:

Wisatawan yang berkunjung ke Taman Kyai Langgeng akan dimanjakan dengan pemandangan Gunung Sumbing. Kemudian, gemericik air Sungai Progo, panorama hamparan sawah di lereng gunung, serta ratusan pohon langka menambah pesona Taman Kyai Langgeng.

Jika ingin berkunjung, lokasi Taman Kyai Langgeng berada di Jalan Cempaka Nomor 6, Kemirirejo, Kecamatan Magelang Tengah, Kota Magelang. Harga tiket masuk Taman Kyai Langgeng adalah Rp 40.000 per orang, berlaku setiap hari.

Aktivitas di Taman Kyai Langgeng Magelang 

Berikut sejumlah aktivitas yang dapat dilakukan wisatawan di Taman Kyai Langgeng Magelang.

1. Melihat koleksi tanaman 

Taman Kyai Langgeng Magelang atau TKL Ecopark, yang merupakan obyek wisata hutan buatan di perkotaan dilengkapi berbagai fasilitas 
Dok. Taman Kyai Langgeng Taman Kyai Langgeng Magelang atau TKL Ecopark, yang merupakan obyek wisata hutan buatan di perkotaan dilengkapi berbagai fasilitas

Taman Kyai Langgeng Magelang merupakan hutan di wilayah perkotaan. Selain berfungsi sebagai obyek wisata, Taman Kyai Langgeng adalah paru-paru kota.

Taman Kyai Langgeng memiliki koleksi tanaman langka asli Indonesia. Secara total, koleksi tanaman di Taman Kyai Langgeng mencapai ratusan yang terdiri dari puluhan jenis tanaman.

Koleksi tanaman tersebut, dapat dimanfaatkan untuk kepentingan edukasi dan observasi. Sejumlah tanaman di Taman Kyai Langgeng antara lain, jambu jepang, jambe, karet hutan, kelapa sawit, pinisium, beringin, mahoni, dan sebagainya.

2. Naik wahana 

Wahana di Taman Kyai Langgeng Magelang atau TKL Ecopark, yang merupakan obyek wisata hutan buatan di perkotaan dilengkapi berbagai fasilitas 
Dok. Taman Kyai Langgeng Wahana di Taman Kyai Langgeng Magelang atau TKL Ecopark, yang merupakan obyek wisata hutan buatan di perkotaan dilengkapi berbagai fasilitas

Taman Kyai Langgeng mempunyai banyak wahana bagi pengunjung anak-anak hingga dewasa. Menariknya, dengan membayar tiket masuk Rp 40.000, pengunjung bisa mendapatkan gratis enam wahana meliputi, bianglala, komidi layang, kereta mini, becak mini, sepeda air, dan mobil keliling.

Baca juga:

Selain wahana gratis, tersedia pula pilihan wahana berbayar, sebagai berikut:

Omah Arwana, harga tiket Rp 5.000 per orang

Taman Satwa, harga tiket Rp 5.000 per orang

Komidi Putar, harga tiket Rp 5.000 per orang

Balon Udara dan Rumah Up, harga tiket Rp 10.000 per orang

Anjungan Dirgantara, harga tiket Rp 10.000 per orang

Flying Fox, harga tiket Rp 10.000 per orang

Dragon Coaster, harga tiket Rp 10.000 per orang

Omah Trewelu, harga tiket Rp 10.000 per orang

Kereta Air, harga tiket Rp 10.000 per orang

Cinema 6 Dimensi, harga tiket Rp 10.000 per orang

Waterboom dan Waterpark, harga tiket Rp 15.000 per orang

Electric Scooter, harga tiket Rp 15.000 per orang

Jurang Kaca, harga tiket Rp 15.000 per orang

Hutan Jadi Off Road, harga tiket Rp 50.000 per orang

UFO Car, harga tiket Rp 15.000-Rp 20.000 per orang

Ecopark Tower, harga tiket Rp 10.000 per orang

Mahhon River View, harga tiket Rp 10.000 per orang

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Larangan Study Tour ke Luar Provinsi Disesalkan Pelaku Wisata di Bantul

Larangan Study Tour ke Luar Provinsi Disesalkan Pelaku Wisata di Bantul

Travel Update
5 Wisata Alam di Purwokerto, Terdapat Kolam Alami di Tengah Hutan

5 Wisata Alam di Purwokerto, Terdapat Kolam Alami di Tengah Hutan

Jalan Jalan
5 Hotel Sekitar Dago Bakery Punclut Bandung, mulai Rp 190.000

5 Hotel Sekitar Dago Bakery Punclut Bandung, mulai Rp 190.000

Hotel Story
Makoya Pandaan: Daya Tarik, Tiket Masuk, dan Jam Buka

Makoya Pandaan: Daya Tarik, Tiket Masuk, dan Jam Buka

Jalan Jalan
5 Peralatan yang Harus Dibawa Saat Camping di Pantai

5 Peralatan yang Harus Dibawa Saat Camping di Pantai

Travel Tips
Kemendikbudristek Luncurkan Indonesian Heritage Agency, Kelola Museum dan Cagar Budaya

Kemendikbudristek Luncurkan Indonesian Heritage Agency, Kelola Museum dan Cagar Budaya

Travel Update
6 Tips Aman untuk Anak Saat Bermain di Pantai

6 Tips Aman untuk Anak Saat Bermain di Pantai

Travel Tips
Ketentuan Bhikku Saat Thudong, Boleh Makan Sebelum Pukul 12 Siang

Ketentuan Bhikku Saat Thudong, Boleh Makan Sebelum Pukul 12 Siang

Hotel Story
Memaknai Tradisi Thudong, Lebih dari Sekadar Jalan Kaki

Memaknai Tradisi Thudong, Lebih dari Sekadar Jalan Kaki

Hotel Story
Pameran Deep and Extreme Indonesia 2024 Digelar mulai 30 Mei

Pameran Deep and Extreme Indonesia 2024 Digelar mulai 30 Mei

Travel Update
10 Museum di Solo untuk Libur Sekolah, Ada Museum Radya Pustaka

10 Museum di Solo untuk Libur Sekolah, Ada Museum Radya Pustaka

Jalan Jalan
Tarif Kereta Api Rute Jakarta-Yogyakarta Mei 2024, mulai Rp 260.000

Tarif Kereta Api Rute Jakarta-Yogyakarta Mei 2024, mulai Rp 260.000

Travel Update
Harga Tiket Pesawat Jakarta-Yogyakarta PP Mei 2024, mulai Rp 850.000

Harga Tiket Pesawat Jakarta-Yogyakarta PP Mei 2024, mulai Rp 850.000

Travel Update
Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com