KOMPAS.com - Museum Tumurun atau dikenal juga sebagai Tumurun Private Museum merupakan museum karya seni yang berada di Kota Solo.
Melansir dari buku panduan Journey to Wander dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), museum ini merupakan milik keluarga Lukminto, pendiri PT Sri Rejeki Isman atau Sritex, yang merupakan perusahaan tekstil terkemuka.
Baca juga:
Sang anak mendirikan Museum Tumurun untuk memajang koleksi karya seni milik ayahnya, HM. Lukminto. Menariknya, wisatawan dapat berkunjung ke Museum Tumurun secara cuma-cuma alias gratis?
Bagaimana cara dapat tiket gratis Museum Tumurun Solo? Simak ulasannya berikut ini.
Nama Tumurun, berasal dari kalimat turun temurun, yang berarti mewariskan sesuatu dari satu generasi ke generasi berikutnya, berdasarkan informasi dari situs resminya.
Museum Tumurun memajang beragam koleksi karya seni modern hingga kontemporer. Dalam setahun, Museum Tumurun juga menyelenggarakan pameran khusus sebanyak dua kali, dengan menampilkan karya seniman dari seluruh dunia.
Dari sumber buku panduan Journey to Wander Kemenparekraf, beberapa koleksi seni milik mendiang HM. Lukminto yang dipamerkan di museum, merupakan pembelian dari seniman yang tampil di Artjog.
Salah satu koleksi yang fenomenal adalah karya Bola Mata, yang merupakan buah karya seniman asal Yogyakarta, Wedhar Riyadi. Jika ingin menikmati keindahan karya seni di Museum Tumurun, silakan berkunjung ke Jalan Kebangkitan Nasional 2-4, Sriwedari, Kecamatan Laweyan, Kota Solo.
Baca juga:
Lihat postingan ini di Instagram
Menariknya, Museum Tumurun menyediakan tiket gratis dengan kuota terbatas. Berikut cara mendapatkan tiket gratis Museum Tumurun Solo.
Pengunjung yang ingin mendapatkan tiket gratis Museum Tumurun, harus mendaftar lebih dulu melalui situs resminya https://tumurunmuseum.org/.
Pendaftaran tiket gratis Museum Tumurun hanya dilakukan setiap Senin mulai pukul 10.00 WIB, untuk jadwal kunjungan Selasa – Minggu pada pekan yang sama. Apabila kuota tiket gratis sudah habis, maka diberlakukan tiket berbayar.
Berikut langkah-langkahnya:
Baca juga:
Selain tiket gratis, Museum Tumurun juga menyediakan tiket berbayar dengan tarif Rp 25.000 per orang. Bedanya, tiket berbayar dapat dibeli kapan saja lewat situs resmi Museum Tumurun.
Pengunjung juga dapat memilih waktu kunjungan yang diinginkan atau langsung datang ke loket Museum Tumurun.
Berikut cara beli tiket Museum Tumurun: