Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/11/2023, 19:09 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Pengelola Museum Arkeologi Pulau Onrust di Kepulauan Seribu, Jakarta, melarang pengunjung membuat konten seram kerika berkunjung ke kawasan tersebut.

Dikutip dari Antara, hal itu lantaran selama ini pengelola melihat banyak pengunjung membuat konten seram di sana sehingga berdampak pada kesan masyarakat terhadap pulau tersebut.

"Kebijakan ini dilakukan untuk memperbaiki kesan seram atau mengerikan yang kerap dilekatkan publik pada Pulau Onrust," ujar Ketua Satuan Pelaksana Museum Arkeologi Pulau Onrust Teuku Muhammad Rizki di Jakarta, Kamis (16/11/2023), seperti dikutip dari Antara.

Baca juga: 10 Pulau di Kepulauan Seribu, Ada Akuarium Bawah Laut

Ia menambahkan, selain konten-konten untuk media sosial, pulau bersejarah ini beberapa kali juga dijadikan lokasi syuting film horor oleh perusahaan perfilman dalam negeri.

Padahal, Pulau Onrust menyimpan kisah-kisah sejarah masa lalu karena pernah difungsikan sebagai benteng pertahanan besar VOC dan penjara oleh tentara Jepang.

Rizki menilai, sisi sejarah dari Pulau Onrust yang merupakan kawasan cagar budaya itu perlu lebih ditonjolkan.

Baca juga: 4 Tips Mancing di Kepulauan Seribu, Perhatikan Cuaca

Misalnya, pulau ini pernah dijadikan dermaga pembuatan dan perbaikan kapal yang saat itu memiliki teknologi canggih melampaui kemajuan pada masanya.

Hal itu salah satunya dibuktikan oleh seorang navigator dan penjelajah Samudera Pasifik asal Inggris, James Cook yang pada 1714 memilih berlabuh di Pulau Onrust untuk memperbaiki kapal layarnya yang rusak.

"Banyak dituliskan James Cook menyebutkan galangan kapal Pulau Onrust terbaik di dunia karena dilengkapi teknologi memutar balikkan kapal dengan tenaga kincir angin," tuturnya.

Baca juga: Snorkeling di Kepulauan Seribu, Bayar Berapa?

Di samping itu, pulau ini juga merupakan lokasi penyimpanan komoditas ekspor rempah ternama era VOC atau sekitar 1610 masehi.

Tak hanya itu, pulau seluas 8,22 hektar itu juga masih menyimpan sisa-sisa material bangunan benteng besar Onrust yang kokoh dan sudah bertahan selama ratusan tahun.

Menurutnya, hal itu membuktikan kemahsyuran teknologi infrastruktur yang digunakan di masa lalu tersebut patut dibanggakan dan diperkenalkan lebih luas kepada publik.

"Sebagai bagian edukasi sejarah itu yang akan kami ekspos lebih jelas, saat ini sedang berlangsung kegiatan ekskavasi arkeologi menentukan bagian bangunan benteng besar secara utuh," ucapnya.

Baca juga: Itinerary 2 Hari 1 Malam di Pulau Kelapa Dua Kepulauan Seribu, Jelajah Pulau hingga Snorkeling

Selain itu, dalam waktu dekat, pulau yang berdekatan dengan Pulau Bidadari itu juga berencana melakukan penataan estetika untuk membuat pengunjung lebih betah berlama-lama.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Sandiaga Usulkan Bebas Visa Kunjungan untuk 20 Negara, Termasuk China

Sandiaga Usulkan Bebas Visa Kunjungan untuk 20 Negara, Termasuk China

Travel Update
Garuda Indonesia dan Citilink Siapkan 1,8 Juta Kursi Saat Nataru

Garuda Indonesia dan Citilink Siapkan 1,8 Juta Kursi Saat Nataru

Travel Update
5 Tempat Wisata Anak di Bandung, Liburan Seru Penuh Edukasi

5 Tempat Wisata Anak di Bandung, Liburan Seru Penuh Edukasi

Jalan Jalan
Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Saat Nataru, Bisa Mampir Stasiun Tuntang ala 'Gadis Kretek'

Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Saat Nataru, Bisa Mampir Stasiun Tuntang ala "Gadis Kretek"

Hotel Story
Libur Nataru, Pelni Labuan Bajo Tambah Rute dan Kuota Penumpang

Libur Nataru, Pelni Labuan Bajo Tambah Rute dan Kuota Penumpang

Travel Update
Kereta Uap Harry Potter Terancam Ditutup Akibat Alasan Keamanan

Kereta Uap Harry Potter Terancam Ditutup Akibat Alasan Keamanan

Travel Update
Bandara Komodo di Labuan Bajo Naik Status Jadi Bandara Internasional

Bandara Komodo di Labuan Bajo Naik Status Jadi Bandara Internasional

Travel Update
4 Wahana Perosotan Pelangi di Bogor, Bisa Meluncur di Kebun Teh 

4 Wahana Perosotan Pelangi di Bogor, Bisa Meluncur di Kebun Teh 

Jalan Jalan
Kaleidoskop Aturan Baru untuk Turis di Bali Sepanjang 2023

Kaleidoskop Aturan Baru untuk Turis di Bali Sepanjang 2023

Travel Update
PHRI Bantul: Pemesanan Hotel untuk Libur Akhir Tahun Sudah 70 persen

PHRI Bantul: Pemesanan Hotel untuk Libur Akhir Tahun Sudah 70 persen

Travel Update
LRT Sumsel Perpanjang Jam Operasi Saat Malam Tahun Baru, hingga Pukul 01.00

LRT Sumsel Perpanjang Jam Operasi Saat Malam Tahun Baru, hingga Pukul 01.00

Travel Update
Tren Slowcation Diprediksi Banyak Dicari Tahun Depan, Apa Itu?

Tren Slowcation Diprediksi Banyak Dicari Tahun Depan, Apa Itu?

Travel Update
Main ke Rumah Hantu Solo, Bisa Mampir ke 7 Wisata Ini 

Main ke Rumah Hantu Solo, Bisa Mampir ke 7 Wisata Ini 

Jalan Jalan
Kawasan Bromo Tutup untuk Kendaraan Bermotor Saat Wulan Kapitu

Kawasan Bromo Tutup untuk Kendaraan Bermotor Saat Wulan Kapitu

Travel Update
Tiket Kereta Api Berangkat dari DAOP 6 Baru Terisi 34 Persen

Tiket Kereta Api Berangkat dari DAOP 6 Baru Terisi 34 Persen

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com