Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tips Mendaki Gunung Andong Saat Malam Tahun Baru, Awas Tak Kebagian Tempat Camping

Kompas.com - 29/12/2023, 08:08 WIB
Anggara Wikan Prasetya

Penulis

KOMPAS.comGunung Andong di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, bisa jadi salah satu tempat untuk merayakan malam perhantian Tahun Baru 2024.

Gunung dengan ketinggian 1.726 meter di atas permukaan laut (mdpl) ini hanya butuh sekitar 2 jam untuk didaki, sehingga pas untuk pendaki pemula.

Namun, untuk merayakan malam pergantian tahun di Gunung Andong, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

Baca juga: Gunung Andong, Tujuan Pendakian yang Pas untuk Anak-anak

Itu mengingat Gunung Andong jadi salah satu gunung favorit pendaki, sehingga diprediksi akan ramai.

Tips mendaki Gunung Andong saat malam tahun baru

Jika berencana mendaki Gunung Andong untuk merayakan malam tahun baru, simak tips yang Kompas.com rangkum berikut ini:

1. Datang lebih awal

Pengelola Basecap Pendakian Gunung Andong via Pendem bernama Khoirul mengatakan, calon pendaki hendaknya berangkat lebih awal.

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas.com (@kompascom)

“Biasanya banyak yang datang lebih awal kalau malam tahun baru untuk mencari tempat mendirikan tenda,” kata dia kepada Kompas.com melalui WhatsApp, Kamis (28/12/2023).

Ia melanjutkan, puncak Gunung Andong bisa menampung sebanyak sekitar 350 tenda yang biasanya full saat musim liburan.

Baca juga: Rute ke Basecamp Gunung Andong via Pendem, antara Jalur Sawit dan Gogik

Apabila pendaki berangkat pada sore atau malam hari pada 31 Desember 2023, kemungkinan mereka tidak akan mendapat tempat mendirikan tenda.

2. Bawa perlengkapan standar pendakian

Meski tidak terlalu tinggi dengan waktu tempuh tak terlalu lama, pendaki juga diimbau membawa perlengkapan standar pendakian.

Baca juga: 5 Tips Mendaki Gunung Andong via Gogik, Bawa Uang Tunai ke Puncak

Apabila hendak berkemah, bawa tenda yang sesuai untuk camping di gunung dan sleeping bag agar tidak kedinginan.

3. Bawa jas hujan

Malam tahun baru di Indonesia, jatuh pada musim hujan. Beberapa hari sebelum malam tahun baru, hujan sudah kembali turun, terutama di Magelang dan sekitarnya, lokasi Gunung Andong.

Gunung Andong di Magelang, Jawa Tengah.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Gunung Andong di Magelang, Jawa Tengah.

Oleh karena itu, jangan lupa untuk mambawa jas hujan untuk melindungi tubuh dari hujan agar tidak kedinginan.

4. Jangan bawa kembang api

Perayaan malam tahun baru memang biasanya dilakukan dengan menyalakan kembang api. Namun, hal ini dilarang di Gunung Andong.

Baca juga: Pendakian Gunung Andong via Gogik, Menggapai Puncak dari Timur

Pendaki bahkan dilarang membawa kembang api dan petasan. Jika nekat, maka akan ada sanksi yang menanti.

5. Tidak usah camping

Karena puncak Gunung Andong akan ramai dan ada kemungkinan tempat mendirikan tenda sudah habis, pendaki bisa tidak usah camping.

Suasana pagi di puncak Gunung Andong yang ramai oleh pendaki. (10/03/2019)Kompas.com/Anggara Wikan Prasetya Suasana pagi di puncak Gunung Andong yang ramai oleh pendaki. (10/03/2019)

Perayaan malam pergantian tahun bisa dilakukan di sekitar Basecamp Gunung Andong. Sementara pendakian ke puncak bisa dilakukan dini hari untuk menyaksikan sunrise pertama tahun 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

Travel Update
Long Weekend, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Jalanan Kota Yogyakarta

Long Weekend, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Jalanan Kota Yogyakarta

Travel Update
5 Hotel Dekat Yogyakarta International Airport, 5 Menit dari Bandara

5 Hotel Dekat Yogyakarta International Airport, 5 Menit dari Bandara

Hotel Story
Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara pada Maret 2024 Capai 1,04 Juta

Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara pada Maret 2024 Capai 1,04 Juta

Travel Update
4 Tips Solo Traveling dengan Motor, Pastikan Kendaraan Siap

4 Tips Solo Traveling dengan Motor, Pastikan Kendaraan Siap

Travel Tips
6 Tips Wisata Hemat ke Kepulauan Gili Lombok NTB

6 Tips Wisata Hemat ke Kepulauan Gili Lombok NTB

Travel Tips
Wahana dan Fasilitas Wisata di Kampoeng Anggrek Kediri

Wahana dan Fasilitas Wisata di Kampoeng Anggrek Kediri

Jalan Jalan
Kampoeng Anggrek Kediri: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Anggrek Kediri: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
8 Kesalahan Umum Harus Dihindari Saat Hiking dan Kemah

8 Kesalahan Umum Harus Dihindari Saat Hiking dan Kemah

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com