KOMPAS.com - Lonely Planet merilis sepuluh destinasi wisata terbaik di Indonesia pada Minggu (10/12/2023).
Indonesia masuk dalam daftar Lonely Planet 2023 sebagai salah satu destinasi wisata terbaik untuk dikunjungi.
Baca juga: 5 Destinasi Wisata di Indonesia untuk Freediving, Ada Pulau Weh
Hal ini tidak mengherankan, karena Indonesia menawarkan berbagai macam peluang untuk petualangan di berbagai destinasi yang menarik bagi wisatawan domestik dan mancanegara.
Melansir Lonely Planet, sekitar setengah dari jumlah wisatawan internasional yang mengunjungi Indonesia memilih Bali sebagai destinasi tujuan berlibur.
Meskipun Bali menjadi daya tarik utama, wilayah Indonesia lainnya juga menawarkan ragam destinasi wisata yang menarik.
Lihat postingan ini di Instagram
Terdapat pulau Jawa, Sumatra, Sulawesi hingga pulau-pulau di ujung timur seperti Papua Barat dan Kalimantan.
Simak sepuluh destinasi wisata di Indonesia yang menarik untuk dikunjungi saat berlibur, seperti dilansir Lonely Planet berikut.
Jakarta dikenal dengan kepadatan penduduknya yang tinggi mencapai sepuluh juta penduduk, serta memiliki luas sekitar 700 kilometer persegi.
Kota ini juga menawarkan berbagai restoran terbaik, dan museum terkemuka yang memiliki banyak sejarah di dalamnya.
Saat berlibur di Jakarta, kamu bisa meluangkan waktu untuk menjelajahi koleksi seni dan sejarah yang beragam.
Baca juga: 3 Tempat Wisata di Indonesia Berbalut Legenda Cinta
Beberapa tempat yang disarankan untuk dikunjungi ialah Museum Nasional, yang menyajikan koleksi sejarah, serta Galeri Nasional yang menampilkan seni klasik.
Selain itu, kamu juga dapat berkunjung ke Museum Macan (Museum of Modern and Contemporary Art in Nusantara), yang menghadirkan seni modern dan kontemporer.
Pulau Kalimantan merupakan tempat untuk menemukan primata yang masih hidup dan berkembang biak.
Taman Nasional Tanjung Puting di Kalimantan menjadi destinasi utama bagi wisatawan yang ingin melihat langsung orangutan.
Dengan melihat orangutan di habitat alaminya, wisatawan dapat menyaksikan upaya konservasi dan pelestarian satwa liar yang dilakukan di Taman Nasional Tanjung Puting.
Baca juga: Tak Usah ke Luar Negeri, Wisata di Indonesia Saja
Wisatawan dapat menyewa perahu liveaboard untuk menyusuri Sungai Sekonyer di Kalimantan.
Perjalanan ini menuju tempat-tempat khusus di hutan hujan, termasuk Camp Leakey, yang merupakan pusat rehabilitasi ikonik bagi orangutan.
Camp Leakey terletak jauh di dalam hutan, dan disinilah para orangutan yang sering disebut sebagai "manusia hutan" menjalani kehidupan yang tenang dan semi-liar.
Raja Ampat dulunya merupakan destinasi tersembunyi dan hanya dikunjungi oleh penyelam scuba yang berani.
Namun, sekarang pulau ini telah menarik perhatian banyak orang dan dianggap sebagai gambaran surga yang sempurna.
Baca juga: 5 Destinasi Super Prioritas Baru Indonesia, Ada Bromo dan Raja Ampat
Pulau ini ditutupi oleh hutan dan dikelilingi oleh lautan biru kehijauan, yang menjadikan Raja Ampat sebagai destinasi cantik dan luar biasa.
Ubud menawarkan pengalaman wisata yang kaya dengan budaya dan keindahan alamnya.
Sawah yang terhampar di perbukitan dan dipenuhi pohon palem menciptakan pemandangan yang memukau.
Baca juga: Catat di Bucket List, Berikut 4 Desa Wisata di Indonesia yang Wajib Dikunjungi
Pada siang hari di Ubud, kamu dapat menjelajahi berbagai aktivitas, seperti mengendarai sepeda motor ke Monkey Forest untuk melihat monyet.
Kemudian kamu juga dapat mengunjungi Museum Agung Rai untuk melihat karya seni, atau berbelanja ukiran kayu, dan tekstil batik di pusat kota.
Saat gelap, Ubud akan menawarkan pertunjukan malam di pura setempat, dengan menampilkan keindahan Tari Legong atau Tari Kecak.
Komodo merupakan makhluk yang benar-benar unik, dan dapat ditemui secara bebas di Taman Nasional, yang mencakup tiga pulau gersang, yaitu Komodo, Padar, dan Rinca.
Taman Nasional ini menjadi tempat berlindung bagi komodo terbesar di dunia, yang memiliki ukuran panjang hingga tiga meter dan berat hingga 70 kilogram.
Namun, populasi komodo di alam liar semakin menurun, dan saat ini hanya tersisa kurang dari 1.400 ekor.
Melihat komodo secara langsung di alam liar menjadi daya tarik utama bagi ribuan pengunjung yang datang setiap tahunnya.
Baca juga: Lampaui Target, 300.488 Turis Berkunjung ke TN Komodo Sepanjang 2023
Banyak dari wisatawan memilih untuk melakukan perjalanan dengan naik perahu dari Lombok ke Flores, dengan berhenti di sepanjang perjalanan untuk melakukan snorkeling atau menyelam di pantai Sumbawa.
Borobudur merupakan sebuah candi yang dibangun pada abad ke-9, dan dianggap sebagai bangunan Buddha terbesar di dunia.
Borobudur memiliki sembilan tingkat dan di dindingnya terdapat ukiran 2.672 relief yang menampilkan legenda Buddha dan menggambarkan kehidupan sehari-hari di pulau Jawa.
Selain itu, terdapat 72 stupa berlubang yang menjadi ciri khas Borobudur, serta memiliki lebih dari 500 patung Buddha.
Situs warisan dunia yang luas ini terletak di tengah-tengah sawah yang melimpah, dekat dengan kota Yogyakarta.
Baca juga: Travex 2024 Jadi Peluang Tarik Turis Laos ke Borobudur
Yogyakarta merupakan pusat pendidikan dan juga pusat seni klasik Jawa. Dengan menghadirkan seni-seni tradisional seperti pembuatan batik, pertunjukan wayang golek, dan kerajinan.
Perbukitan yang ditutupi oleh hutan dan tebing granit yang curam di Tana Toraja telah menjadi daya tarik bagi banyak orang.
Namun, yang paling menarik dari dataran tinggi di tengah Sulawesi ini ialah masyarakat Toraja itu sendiri.
Penduduk di wilayah ini mempertahankan tradisi-tradisi yang mereka punya, dan berbeda dari masyarakat Indonesia umumnya.
Mereka tinggal di desa yang dipenuhi dengan rumah yang diukir secara rumit dan memiliki atap bergaya perahu.
Baca juga: Toraja, Suku dengan Tradisi Mendandani Orang Meninggal
Banyak ritual di Tana Toraja berkaitan dengan tema kematian dan kehidupan. Praktik khas disana adalah menjaga jenazah yang telah meninggal di rumah kerabat mereka selama berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun setelah meninggal.
Bagi masyarakat Toraja, kematian dianggap sebagai suatu proses sosial yang melibatkan tahapan-tahapan tertentu.
Gunung Kerinci merupakan gunung berapi tertinggi di Asia Tenggara dengan ketinggian 3.805 meter (12.484 kaki).
Daerah ini telah menjadi destinasi petualangan terbaik di Indonesia, seperti mendaki ke puncak gunung berapi aktif, berenang di bawah air terjun yang mengalir, atau mencari siamang dan monyet lutung di hutan yang lebat.
Sebagian besar wilayah di sekitar Gunung Kerinci dilindungi sebagai Taman Nasional Kerinci Seblat.
Baca juga: 5 Desa Wisata di Indonesia yang Menginspirasi, Kunjungi Yuk
Taman nasional ini memiliki luas dua kali lipat dari Pulau Bali dan melindungi lebih banyak hutan, yang memiliki luas 13.791 kilometer persegi (5.325 mil persegi).
Kerinci Seblat merupakan tempat perlindungan bagi harimau Sumatera yang terancam punah, dan taman nasional ini menjadi kunci dalam upaya pelestarian spesies yang langka.
Taman Nasional Bromo Tengger Semeru di Jawa Timur terkenal dengan keberadaan lima gunung berapi yang bersebelahan.
Salah satu situs paling menonjol di taman nasional ini adalah Gunung Bromo yang memiliki ketinggian 2.329 meter (7.641 kaki) dan lebar hampir 10 kilometer (6 mil).
Tempat ini dikelilingi oleh erg (laut bukit pasir) yang merupakan destinasi satu-satunya di Indonesia.
Banyak pengunjung memilih untuk mengatur waktu perjalanan mereka menuju puncak Gunung Bromo agar tiba pada saat fajar.
Gili merupakan pulau karang dan pasir di lepas pantai Lombok, yang memiliki keindahan perairan berwarna biru kehijauan.
Gili awalnya merupakan destinasi yang populer di kalangan backpacker, tetapi sekarang telah menjadi tujuan yang menarik bagi berbagai jenis wisatawan.
Gili Trawangan, atau yang lebih dikenal sebagai 'Gili T', merupakan pulau terbesar yang memiliki daya tarik wisatawan, dengan menawarkan toko-toko dan kafe.
Baca juga: BERITA FOTO: Pesona Gili Trawangan, Keindahan Sunset hingga Dunia Bawah Air
Selain itu, terdapat Gili Meno yang merupakan pulau terkecil dan paling tradisional, dengan menawarkan wisata yoga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.