Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Kompas.com - 24/04/2024, 10:11 WIB
Alma Erin Mentari

Penulis

 

KOMPAS.com - Tak hanya terkenal dengan budayanya yang kaya, kulinernya yang beragam, serta keseniannya yang memukau, Indonesia juga punya olahraga dan permainan tradisional unik.

Kompas.com rangkum sedikitnya ada sekitar tujuh olahraga tradisional yang bisa ditemui di beberapa daerah di Indonesia. Permainan tersebut mengedepankan banyak aspek salah satunya pada ketangkasan.

Simak tujuh olahraga tradisional Indonesia berikut ini.

1. Gedebung

Gedebung adalah sebutan untuk batang pohon pisang dalam bahasa Jawa. Namun, kata tersebut juga digunakan untuk nama dari olahraga tradisional yang ada di Bondowoso.

Permainan tradisional tersebut menggunakan sebuah batang pohon pisang yang dimainkan oleh dua oran dalam satu tim.

Jadi, satu orang bertugas sebagai pendayung di bagian depan dengan menggunakan tangan dan satu orang lagi bertugas sebagai pendorong batang pohon tersebut.

2. Sumpitan

Olahraga sumpitan merupakan olahraga tradisional dari suku Dayak. Dilansir dari laman Kompas.com yang tayang pada Kamis (09/09/2021), olahraga sumpitan menonjolkan keahlian dalam meniup anak sumpitan di dalam galah.

Galah sumpitan yang biasanya digunakan memiliki panjang sekitar 150-175 cm.

Baca juga:

3. Pencak Silat

Pencak silat merupakan olahraga bela diri khas Indonesia yang sudah ada sejak abad ke-7. Pencak siat sudah ditetapkan sebagai warisan budaya non benda olah UNESCO pada tahun 2019.

Tradisi lompat batu Fahombo yang dilakukan anak laki-laki masyarakat Niasdokumentasi Kemenparekraf Tradisi lompat batu Fahombo yang dilakukan anak laki-laki masyarakat Nias

4. Lompat Batu

Lompat Batu adalah permainan tradisional Indonesia yang berasal dari Kepulauan Nias, Sumatera Utara. Olahraga ini dimainkan dengan cara menumpuk batu menjadi benteng pertahanan.

Kemudian akan ada pemain yang melompati benteng tinggi tersebut. Permainan ini tidak mudah untuk dilakukan oleh pemula atau yang ingin sekedar coba-coba.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

 

 

5. Bentengan

Kalau olahraga tradisional yang satu ini, mungkin kamu pernah memainkannya. Namanya, bentengan.

Olahraga tradisional yang beregu ini biasanya dilakukan oleh dua kelompok dengan masing-masin kelompok berisikan empat hingga delapan orang.

Ada kelompok yang menjadi tawanan dan ada juga yang menjadi penawan.

6. Dekep nyongkok

Bali juga memiliki olahraga tradisionalnya, bernama Dakep nyongkok. Dakep berarti menangkap dan nyongkok berarti jongkok.

Permainan dilakukan di lapangan terbuka yang luas dengan sejumlah pemain dan satu orang yang akan menjadi tukang tangkapnya.

7. Dhul-dhulan

Ada juga permainan tradisional asal Yogyakarta bernama dhul-dhulan. Olahraga tradisional yang satu ini bisa dilakukan oleh dua hingga 12 orang sekaligus.

Dibuatlah sebuah lingkaran, kemudian semua pemain diharuskan untuk menyeberang ke lingkaran lainnya. Namun, jika pemain tersentuh oleh penjaga maka pemain tersebut menjadi penjaga juga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com